Mohon tunggu...
Angelika Olga Rasti
Angelika Olga Rasti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ilmu Administrasi Negara

UNIVERSITAS PALANGKA RAYA

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Anthony Giddens: Teori Strukturasi

8 November 2023   18:20 Diperbarui: 8 November 2023   18:24 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

ABSTRACT

Anthony Giddens, seorang sosiolog Inggris yang lahir pada tanggal 18 Januari 1938, dikenal dengan teori strukturasi dan kontribusinya terhadap sosiologi modern. Dia berpendapat bahwa manusia memiliki kemampuan untuk menciptakan pekerjaan dan memahami struktur mereka sendiri, memberi mereka alat yang diperlukan untuk mengembangkan lingkungan sosial mereka sendiri. Giddens mengusulkan bahwa struktur dan interaksi individu merupakan proses yang kompleks, dengan individu tidak hanya dipengaruhi oleh struktur tetapi juga oleh perubahan interaksi sosial dan pola komunikasi. Ia mengidentifikasi tiga struktur utama: Signifikan (kemampuan), Dominasi (penguasaan), dan Legitimasi (pembenaran). Konsep-konsep ini membantu menjelaskan berbagai aspek interaksi dan perubahan sosial, yang berkontribusi pada pemahaman dinamika sosial dalam masyarakat. Teori Giddens sangat penting untuk sosiologi, karena membantu dalam memahami hubungan yang kompleks antara individu dan struktur sosial.

Anthony Giddens adalah sosiolog asal Britania Raya dan lahir pada 18 Januari 1938. Ia menempuh pendidikan di London School of Economica dan mendapat gelar di bidang sosiologi. Kemudian melanjutkan studinya di Universitas Cambridge, lalu menerima gelar doktor di bidang sosiologi.

 Anthony terkenal karena teori strukturasi serta pandangan menyeluruh tentang masyarakat modern. Juga dikenal sebagai salah satu sosiolog terkemuka dalam pemikiran sosial kontemporer dan memberikan kontribusi signifikan terhadap pemahaman tentang dinamika sosial dan modernitas.

Teori strukturasi Anthony Giddens:

Kemunculan teori strukturasi Anthony Giddens dapat dilihat sebagai respon terhadap klaim yang dilontarkan  para post-strukturalis. Strukturasi menunjukan bahwa manusia mempunyai kemampuan untuk menciptakan kerangka kerja dan secara sukarela menentukan struktur bagi dirinya sendiri, sehingga memberi mereka kebebasan penuh untuk membangun lingkungan hidupnya sendiri.

Giddens menegaskan dalam teori ini bahwa struktur dan individu berinteraksi dalam proses yang kompleks. Sebaliknya, ia menolak pandangan deterministik yang menyatakan bahwa individu sepenuhnya dibentuk oleh struktur sosial.

Contoh teori strukturasi:

Contoh penerapan teori strukturasi adalah analisis perubahan teknologi komunikasi.

 Misalnya, ketika seseorang menggunakan jaringan sosial seperti Facebook, mereka tidak hanya dipengaruhi oleh struktur (aturan dan algoritma Facebook) namun juga berperan dalam menciptakan struktur dan asosiasi sosial baru melalui interaksi online mereka.

Individu mempengaruhi dan dipengaruhi oleh perubahan pola interaksi sosial dan pola komunikasi di jejaring sosial.

Dalam teori strukturasi, ada tiga jenis struktur yang memegang peranan penting:

  • Struktur Signifikan (kemampuan): Ini mengacu pada aturan sosial, norma, dan nilai yang dibawa masyarakat tentang makna tindakan individu. Struktur signifikan membentuk cara individu memahami dan menafsirkan dunia di sekitar mereka.
  • Struktur Dominasi (penguasaan): Termasuk struktur sosial yang mengatur kekuasaan dan hierarki dalam masyarakat. Struktur dominasi mempengaruhi distribusi kekuasaan dan akses terhadap sumber daya.
  • Struktur Legitimasi (pembenaran): Hal ini menyangkut bagaimana masyarakat membenarkan dan memahami otoritas dan legitimasi struktur sosial. Struktur legitimasi mempengaruhi sejauh mana individu menerima dan mematuhi struktur sosial tertentu.

 

Kesimpulan

Teori strukturasi Anthony Giddens merupakan kontribusi penting bagi sosiologi yang memahami kompleksitas hubungan antara individu dan struktur sosial. Giddens menekankan bahwa individu tidak hanya diatur oleh struktur tetapi juga berperan aktif dalam membentuk struktur sosial. Konsep struktur signifikan, struktur dominasi, dan struktur legitimasi membantu menjelaskan berbagai aspek interaksi sosial dan perubahan sosial. Teori ini terus mempengaruhi pemikiran dan penelitian dalam sosiologi dan ilmu sosial lainnya, sehingga memungkinkan pemahaman yang lebih detail tentang dinamika sosial dalam masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun