Mohon tunggu...
Kathleen Brenda Angelica
Kathleen Brenda Angelica Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar Sekolah

-

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Apakah Terlalu Banyak Tidur Lebih Berbahaya Daripada Kekurangan Tidur?

18 November 2024   12:51 Diperbarui: 18 November 2024   14:02 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sleep debt: The hidden cost of insufficient rest. Sleep Foundation. (2024, January 16). https://www.sleepfoundation.org/how-sleep-works/sleep-debt-and-catch-up-sleep#:~:text=For%20example%2C%20if%20your%20body,the%20benefits%20of%20quality%20rest 


Sleep deprivation: What it is, symptoms, treatment & stages. Cleveland Clinic. (2024b, May 1). https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/23970-sleep-deprivation 


U.S. Department of Health and Human Services. (2022, March 24). How much sleep is enough. National Heart Lung and Blood Institute. https://www.nhlbi.nih.gov/health/sleep-deprivation/how-much-sleep 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun