Pas kuliah memang saya harus sering ngelus dada waktu dengar keluhan-keluhannya: dosen-dosen yang tidak jelas mutunya, dosen-dosen yang tidak disiplin dan ngajar semaunya, alat-alat praktik yang tidak standar, dan urusan duit yang gak putus-putus. “Gedungnya aja bagus, padahal isinya mah demek!” keluhnya.
Saya pandangi gedung megah milik keluarga Cendana itu dari balik jendela rumah saya. Rumah kami dan kampus itu hanya dipisahkan jal tol. Jadi saya bisa lihat kemegahan dan harapan-harapan yang muncul saat melihat kampus itu. Sekadar harapan barangkali.***
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI