BILA Anda tenaga honorer kategori dua (K2) dan belum beruntung lulus dalam seleksi CPNS 2013, usahlah bersedih. Nasib Anda mungkin belum saatnya tamat untuk menjadi abdi negara. Kabar terkini,  Anda tetap diprioritaskan menjadi CPNS. Saya mendapatkan kabar ini dari Walikota Palopo HM Judas Amir yang kemarin (Kamis, 27 Februari) mengikuti  Rakornas Formasi Aparatur Sipil Negara 2014 di Auditorium Manggala Wanabakti Jakarta. Berita terkait hal ini juga saya baca di SINIdan di SITU.  Diberitakan, dalam sesi tanya jawab, mayoritas kepala daerah menginginkan agar penyelesaian honorer K2 dituntaskan sebelum menyelesaikan rekrutmen CPNS 2014. "Daripada bapak mengangkat PNS baru yang masih muda, lebih baik semua K2 dikasih lulus saja. Nanti tinggal dibedakan saja, usianya, jabatannya supaya nggak ada lagi yang ribut. Kualitas kan nanti bisa dibenahi kembali," ujar Walikota Palopo.
Judas mengajukan semua honorer K2 diangkat seluruhnya sebagai solusi terbaik. "Pemerintah jangan dulu mengurusi CPNS 2014, kita selesaikan K2 dulu agar tidak ada permasalahan di daerah. Kalau tidak bisa sekaligus diluluskan, pemerintah bisa meluluskan secara bertahap, dari 2014, dan 2015," papar Judas di depan MenPAN-RB, Azwar Abubakar dan Kepala BKN, Eko Sutrisno. Atas usulan ini, Azwar Abubakar mengungkapkan, permintaan tersebut akan dikonsultasikan lagi dengan Kementerian Keuangan.
Sebab, ini berkaitan dengan anggaran belanja negara. Jadi intinya menurut Azwar,  "Kita akan angkat semua honorer K2 secara bertahap, mulai 2014 dan 2015 setelah berkonsultasi Kemenkeu. Untuk itu, diharapkan daerah memberikan program usulan jabatan K2 mana yang prioritas untuk segera diangkat. Kita akan konsultasikan segera." (lihat di SINI) Pernyataan Pak Menteri tersebut tentu  melegakan para honorer yang belum beruntung lulus tahun ini. Mereka tentu berharap pernyataan itu bukanlah basa-basi. Bukan sekadar obat penenang belaka atau untuk mengalihkan isu terkait permasalahan seleksi CPNS yang ditengarai banyak kecurangan. Temuan Indonesia Corruption Watch dan Konsorsium LSM Pemantau CPNS,menyebutkan banyak pelamar CPNS honorer kategori K2 (Kategori 2) telah dicurangi, dimana posisinya diambil oleh pihak lain yang sebenarnya tidak masuk honorer K2.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H