Berkunjung kekampung Baduy dalam di Banten selatan sungguh satu pengalaman yang tak terlupakan.
Kesederhaan orang orang Baduy dalam di kampung Cibeo yang bersahaya serta ramah menbuat saya dan 2 kompasioner lainya yaitu si petani dari cijapoen yaitu syamsinar dan juga penyair dari tanah Karo yang bersahaja yaitu Edi sentana sembiring , kami bertiga sangat betah dan merasa nyaman tingal di baduy dalam selama 2 malam.
Kesan pertama kami adalah kesehatan orang orang Baduy yang menpunyai fisik yang size pack atau kekar padahal tak ada fitnes center disini.
Perjalanan dari gerbang desa Cibuleger menuju desa Cibeo yang merupahkan desa terdekat di Baduy dalam yang terdiri dari 3 desa.
Untungnya kami bertemu dengan 3 pemuda Baduy dalam yang bersedia memandu dan membantu kami menbawakan tas tas kami yang lumayan berat.
Harusnya perjalanan dari gerbang ini hanya memakan waktu 1 setengah jam.
Namun karena turun naik bukit dan terkadang melewati sungai menbuat kami harus banyak mengaso, akhirnya kami memerlukan waktu sekitar 4,5 jam perjalanan untuk sampai di desa Ciibeo.
Melihat pemuda Baduy yang begitu sehat dan kuat timbul rasa penasaran di hati saya , apakah komsumsi makanan utama mereka? Apakah mereka cukup gizi ? Apa rahasia kesehatan mereka?.
Selama 2 malam saya menginap di desa Cibeo dan berbicara dengan mereka baru saya tau dan menbuat sedikit kesimpulan mengapa orang Baduy disini begitu sehat dibandingkan orang kota.
1.Makanan utama orang Baduy dalam adalah beras yang beragam jenisnya dan pengolahan ladang mereka tanpa mengunakan pupuk buatan pabrik mereka mengunakan ragam pupuk alami yang mereka buat sendiri yang munkin kita kenal sebagai pertanian dengan konsep organic.
Sehinga hasil panen dan nasi yang mereka komsumsi bebas dari pupuk yang mengandung bahan kimia yang merugikan kesehatan kita akibat bahan kimia tersebut tak bisa dicerna secara sempura oleh tubuh kita.
2.Walaupun orang Baduy didesa cibeo ini hanya makan nasi dengan lauk sekedarnya misalnya ikan asin yang menjadi makanan favorit mereka dan juga pete dan bermacam lalapan yang merupakan hasil hutan serta hasil ladang mereka sendiri , Gizi mereka cukup terpenuhi malahan masyarakat kota saat ini menderita berbagai penyakit bukan kekurangan gizi namun lebih karena kelebihan gizi.
3.Orang Baduy dalam setiap hari berolahraga yaitu berjalan kaki ke ladang mereka yang lumayan jauh , Menyangkul diladang serta mencari ranting kayu untuk dijadikan sebagai kayu bakar , Banndingkan dengan orang kota yang sekarang bergerak kemana mana dengan naik berbagai jenis kendaraan padahal tubuh kita untuk menjadi sehat harus selalu bergerak.
4.Tak banyak keinginan inilah salah satu juga kunci kedamaian pikiran yang akhirnya juga menbuat orang orang Baduy ini menjadi sehat , Bahkan penyair kita pak Edy sempat kagum akan kegantengan serta kecantikan dari orang orang Baduy ini yang beliau katakan seperti memancar dari hati mereka yang murni.
5.Anak anak Baduy hampir semua tak pernah mengkomsumsi susu sapi yang seharusnya sehat buat anak sapi bukan sehat buat anak manusia.
Asi adalah minuman utama anak anak ini walaupun tak bersekolah karena secara hukum adat mereka sangat cerdas rata rata anak yang sudah berusia 10 tahun bisa berbahasa Indonesia serta menulis dengan lancar yang katanya mereka pelajari secara otodidak dari tulisan berbagai bungkus permen maupun koran bekas.
6.Banyak orang Baduy yang masih berladang serta kelihatan sehat walaupun sudah berusia lebih 80 tahun lebih.
Udara yang segar alam yang asri serta adat yang kuat untuk menpertahankan hutan larangan yang mereka pelihara demi kelangsungan kehidupan mereka ini juga menbuat mereka sehat bandingkan dengan kota yang penuh polusi dari berbagai kendaraan yang menbuat kita gampang sakit.
Itulah sekilas gambaran kedamaian yang kami dapatkan ketika berkunjung ke desa Cibeo Baduy dalam.
Salam damai selalu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H