http://m.kompas.com/news/read/data/2010.05.17.12132156
Membaca sejarah pelatih kelahiran Indonesia, Tong Sing Fu, sungguh saya jadi miris. Karena pelatih yang sangat di hormati oleh Lindan ini teryata adalah asli kelahiran Indonesia di Teluk Betung.
Beliau pernah melatih di Indonesia pada era Lim Swie King dan kawan kawan, serta juga ikut mengantarkan Indonesia mendapatkan medali emas pada olimpiade di Barcelona sewaktu zaman Susi Susanti dan Alan Budikusuma.
Namun nasib pelatih yang berjasa besar dan hebat ini harus berakhir tragis, ketika ia mengajukan untuk menjadi WNI ditolak pada tahun 1998 oleh pemerintah Indonesia.
Beliau pun kembali ke China dan langsung direkrut oleh oleh pemerintah China sebagai pelatih pelatnas bulutangkis di sana.
Dan lahirlah generasi pebulutangkis China yang menguasai percaturan bulutangkis dunia seperti Lindan.
Piala Thomas dan Uber pun jarang sudah mampir ke Indonesia.
Sebuah berita dan bahan intropeksi buat pemerintah kita, agar tak sembarang melepas orang hebat ke negara lain.
Jangan sampai orang orang hebat dan berbakat malah diambil oleh negara lain.
Salam damai selalu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H