Mohon tunggu...
Andy Dharma
Andy Dharma Mohon Tunggu... -

Andy Dharma lahir: 17-10-1973, saat ini tinggal di Batam, berprofesi sebagai ahli therapis, juga mengajar THAI CHI I CHING dan MEDITASI. Alamat sekretariat THAI CHI I CHING di ruko Mega Legenda BLOk A 3 no:18 BATAM - KEPRI. Email: andytaichi@yahoo.com. BLOG: http//taichiiching.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

kisah humor:Ferdi mencari cinta

16 Januari 2010   13:19 Diperbarui: 26 Juni 2015   18:26 661
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Ferdi adalah seorang pemuda indo blasteran ,ibunya dari jogya sedang ayahnya dari perancis. Oleh karena itu tingi dan wajahnya sangat ganteng seperti orang eropa kebanyakan dan dia paling suka roti ,munkin pegaruh ayahnya yang seorang illmuwan tentang lingkungan hidup. Dan munkin karena ayahnya seorang ahli lingkungan hidup ,ia menjadi juga tertarik akan masalah lingkungan, penghijauan dan selalu menghimbau khlayak ramai agar sadar dan peduli pada lingkungannya. Ia selalu teringat pesan bapaknya : "Nak bumi adalah milik kita semua ,dan harus kita jaga bersama kelestariannya ,dan engkau harus menberi contoh kepada masarakat agar sadar dan peduli pada bumi kita ini" Sedang ibunya adalah seorang keturunan priyayi dari jogya dan masih ada trah garis keturunan kraton. Halus dalam budi bahasa dan selalu eling adalah pesan bundanya ,dan ibunya ada menberi dia 3 pesan dalam hidup dan selalu dia ingat: "Anakku hidup itu harus eling(ingat) ,ingat pada Tuhan ,ingat pada orang tua mu ,ingat budi dan kebaikan semua orang padamu. Dan kerjakan tugasmu dengan penuh tangung jawab ,dan cintailah pekerjaanmu . Dan terakhir temukanlah cinta sejati dan jadikan dia teman hidupmu. Sambil santai duduk di sebuah hutan lindung yang merupahkan ,hasil rintisan dan kerjasamanya dengan pemerintah daerah ,ferdipun tergiang selalu akan pesan dari ibunya dan kayaknya udah dia selesaikan semua ,kecuali mencari pasangan hidup yang bernama cinta sejati. "Abang ,teryata disini tegur ika ,seorang gadis cantik yang selama ini menjadi temannya dalam proyek penelitian dan penghijauaan. Sebenarya Ferdi pun tertarik pada gadis manis ini ,namun ia ragu dan takut tak sesuai dengan pesan bundanya. Ketika sedang asik bercanda ferdi dan ika terkejut mendengar tangisan seorang anak ,yang sedang bersama ibunya menjual gado gado: "Bunda ,bunda cinta, babeh laper nih keliling terus ,singah dulu sini sambil bunda cinta bikinin gado gado buat adek helmi" Dan merekapun singah di tempat Ferdi dan ika .dan ikapun berkata yuk bang kita pesan gado gado . Dan ferdi pun setuju ,apalagi melihat ibu muda itu masih terlihat cantik dan namanya cinta lagi ,dan handuk putih itunya loh ,yang ibu muda ini bawa untuk melap keringatnya ,sehabis mengulek kacang ketika menbuat pesanan gado gado. Dan ketika pesanan gado gado sudah jadi dan merekpun makan bersama ,dan terdengar lagi rengekan sikecil babeh: "Bunda cinta , coba yah , ayahyanda masih ada ,kan adek babeh ndak usah susah begini yah hidupnya" Bunda cintapun menjawab: "Adek ,adek babeh harus bersyukur pada Tuhan ,adek masih bisa sekolah ,dan kita masih diberi rejeki oleh Tuhan ,dan mengenai ayah itu sudah kehendakNYA ,jadi kita harus tawakal dan ihklas dalam menjalani hidup ini. Mendengar kata kata lembut itu ,ferdipun jadi tertarik pada janda muda ini ,sambil bertaka dalam hatinya : "Wah apa ini yang yang dimaksud ibuku , namanya bener cinta ,kok ibuku hebat ya ,dari kecil ibui kok tau , ada wanita yang bernama cinta dan akan menjadi teman hidupku, ya malah enak dapat janda , tak usah susah susah uda punya anak yang ganteng lagi , sambil ia meperhatikan sikecil babe. Tiba tiba babeh mendekat pada Ferdi dan berkata dengan keras: "Pak Ferdi mau ngak jadi ayahku? Dan nikah dengan Bundaku yang cantik dan baik hati ini" Karena kaget Ferdipun langsung langsung menjawab ,dan juga karena dia agak latah: "Ya mau adek ,mau ,bawa sini bunda cintamu ,besok langsung aku ajak ke penghulu" Bunda cinta yang mendengar celotehan sibabeh dan jawaban ferdi lansung tersipu malu dan berterik; "AdeK" jangan nakal !!! Dan bawa sekarang om Ferdinya sekalian, ayo kita ke penghulu sekarang juga" Ika: ????????????? Salam damai selalu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun