Dalam merancang suatu pembelajaran, ada beberapa hal yang harus kita perhatikan. Salah satu yang sangat penting adalah menentukan model pembelajaran yang akan kita terapkan. Dalam pembelajaran abad 21, salah satu model pembelajaran yang sangat dianjurkan adalah model pembelajaran berbasis proyek atau PjBL.
PjBL adalah suatu model pembelajaran yang memiliki tujuan akhir menghasilkan suatu produk dan dimulai dengan aktifitas menentukan suatu pertanyaan mendasar tentang suatu topik. Model pembelajaran ini memiliki ciri-ciri diantaranya adalah:
- bersifat students-centered;
- Dalam model pembelajaran ini, peserta didik adalah yang menjadi aktor utama dalam proses pembelajaran, sedangkan peran guru hanya sebagai fasilitator untuk mengarahkan dan memastikan bahwa peserta didik tetap berada dalam jalur/ on the track yang telah direncanakan.
- memanfaatkan TPACK;
- Pembelajaran berbasis proyek akan sangat efektif jika memanfaatkan teknologi dalam prosesnya karena akan memudahkan peserta didik untuk mendapatkan sumber-sumber yang bisa menambah pengetahuan tentang konsep yang dibahas serta akan mempermudah mereka dalam menyelesaikan proyek yang telah direncanakan.
- menerapkan HOTS;
- Di awal kegiatan inti dalam model pembelajaran PjBL peserta diminta untuk berfikir kritis dan menentukan bagaimana cara pemecahan masalah dari pertanyaan-pertanyaan yang timbul dalam topik pembahasan yang sedang dipelajari.
- meningkatkan teamwork peserta didik;
- Dalam perencanaan dan pengerjaan proyek, peserta didik akan bekerja di dalam kelompok, sehingga mereka akan belajar mengembangkan kemampuan komunikasi, kreatifitas dan juga kerjasama tim mereka untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan bersama pula.
Adapun berikut adalah sintak pembelajaran untuk model pembelajaran PjBL:
1. Pertanyaan mendasar;
2. Mendesain perencanaan produk;
3. Menyusun jadwal pembuatan;
4. Memonitor keaktifan dan perkembangan proyek;
5. Menguji hasil;
6. Evaluasi pengalaman belajar.
Dari pengalaman penulis menerapkan model pembelajaran PjBL, penulis merasakan bahwa terlihat antusiasme siswa dalam proses pembelajaran. Selain itu, dari hasil test yang diberikan kepada siswa di akhir sesi pembelajaran, terlihat peningkatan dalam kemampuan siswa dalam memahami materi yang diajarkan.
Selanjutnya dari hal kreatifitas siswa, penulis menemukan bahwa proyek-proyek yang telah dikerjakan siswa sangat baik. Saat guru memonitor proses perkembangan proyek, terlihat siswa sangat antusias dalam kerja kelompok dan menjalankan peran masing-masing yang telah mereka sepakati bersama.
Berikut penulis tampilkan tayangan proses pembelajaran yang menerapkan PjBL yang telah penulis ambil serta hasil produk yang telah siswa buat berupa video presentasi rangkuman materi.
Mata pelajaran Bahasa Inggris, kelas XII.
Materi Caption Text.
Link video: https://youtu.be/wIpsXTcYzas
Hasil proyek siswa:
Grup 1: https://youtu.be/wIpsXTcYzas
Grup 2: https://youtu.be/Pl3FHbhmIW0
Grup 3: https://youtu.be/wCAPVzmMA6c
Di atas adalah salah satu dari beberapa video proses pembelajaran dengan menerapkan PjBL disertai dengan sampel hasil proyek siswa. Tentunya masih memiliki banyak kekurangan, karena penulis masih dalam tahap proses belajar untuk menerapkan model pembelajaran tersebut dengan efektif dan mampu memberikan pengalaman belajar yang nyaman dan menyenangkan bagi peserta didik. Jika ada masukan dan saran penulis akan sangat senang dan menerima demi adanya perbaikan dan peningkatan dalam proses pembelajaran.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H