Namun digital banking tetap membawa tantangan bagi bank untuk lebih serius dalam mempersiapkan layanan tersebut bagi nasabah dan memberikan keuntungan bagi bank.
1. Bank harus lebih peka dan cermat dalam mempelajari kebutuhan dan perilaku nasabahnya, guna mengimbangi tuntutan perkembangan bisnis dan peta persaingan usaha perbankan.
2. Nasabah yang mengerti teknologi merupakan nasabah yang cerdas dan cenderung kritis, sehingga untuk memberikan kepuasan, maka bank harus mengenal profil nasabahnya. Hal ini sangat berkaitan dengan poin 1 di atas.
3. Melalui digital banking, maka bank memiliki akses untuk mendapatkan data demografi serta profil nasabahnya, sehingga bank dapat menganalisis perilaku, gaya hidup dan dapat memetakan kebutuhan dan keinginan dari nasabahnya.
![Ilustrasi: mckinsey.com](https://assets.kompasiana.com/items/album/2019/03/09/mckinsey-5c837afa12ae94683e4e72a9.jpg?t=o&v=555)
***
Dikisahkan bahwa cyborg model T-800 dari tahun 2029 datang mundur ke tahun 1984 untuk memburu seorang wanita bernama Sarah O'Connor, karena Sarah O'Connor kelak akan melahirkan John O'Connor yang menjadi pemimpin pejuang manusia melaawan cyborg di masa depan. Kisah itu berlanjut dengan kejar-kejaran dan aksi baku tembak antara manusia dengan mesin berwujud manusia.
Kisah tersebut merupakan intisari dari film The Terminator. Ternyata banyak hal yang tidak pernah terpikir atau terbayangkan oleh manusia bagaimana perubahan di masa mendatang.Â
Kehadiran handphone yang lantas bertransformasi menjadi smartphone, di masa lalu tidak terkira dampaknya akan membawa perubahan di masa saat ini. Teknologi akan terus berkembang, semoga manusia semakin cerdas memanfaatkan teknologi untuk kebaikan dan kehidupan, tidak terbalik dimanfaatkan oleh teknologi yang sejatinya adalah ciptaan manusia.