Desain dan Mekanisme
-Struktur Guillotine Terbang
Guillotine terbang didesain sebagai cakram berbilah dengan rantai yang memungkinkan peluncuran dari jarak jauh. Desainnya yang unik memungkinkan guillotine terbang untuk dilempar ke atas kepala korban dan memenggalnya dengan presisi. Bentuknya yang seperti cakram membuatnya mudah untuk diluncurkan dan menempuh jarak yang cukup untuk mencapai target.
-Cara Kerja
Guillotine terbang dilaporkan memiliki mekanisme pemicu yang, setelah mendarat di kepala korban, akan mengaktifkan bilah tersembunyi yang memotong leher korban. Namun, tidak ada bukti fisik yang mendukung keberadaan mekanisme ini. Meskipun demikian, dalam legenda, dikatakan bahwa setelah dilemparkan, guillotine terbang akan secara otomatis mengaktifkan pisau tersembunyi untuk memenggal korban dengan cepat dan efisien.
Meskipun kita memiliki deskripsi yang rinci tentang struktur dan cara kerja guillotine terbang dalam cerita-cerita lisan dan tulisan-tulisan kuno, keberadaan fisik dari mekanisme ini masih menjadi misteri. Beberapa ahli meyakini bahwa guillotine terbang mungkin hanyalah produk dari imajinasi yang terinspirasi oleh kebutuhan untuk menciptakan cerita-cerita menakutkan atau sebagai simbol kekuasaan otoriter pada masa lalu.
Fakta vs Fiksi
-Kekurangan Bukti Fisik
Meskipun guillotine terbang sering menjadi topik pembicaraan, tidak ada bukti konkret yang menunjukkan bahwa senjata ini pernah digunakan atau bahkan dibuat. Cerita-cerita yang ada lebih banyak bersifat mitos daripada fakta sejarah. Tidak ada penemuan arkeologis atau dokumen sejarah yang secara langsung mengonfirmasi keberadaan fisik dari guillotine terbang. Ini menimbulkan keraguan tentang kebenaran dari cerita-cerita tentang senjata ini.
-Analisis Modern
Para ahli sejarah dan penggemar seni bela diri telah mencoba merekonstruksi guillotine terbang berdasarkan deskripsi yang ada, namun tetap saja, senjata ini tetap menjadi misteri. Beberapa rekonstruksi telah dilakukan untuk melihat apakah guillotine terbang memang mungkin dibuat dan digunakan seperti yang digambarkan dalam legenda, namun hasilnya tidak memuaskan. Meskipun demikian, upaya untuk menganalisis secara lebih mendalam terus dilakukan, karena cerita tentang guillotine terbang terus menarik minat banyak orang.