Mohon tunggu...
Andriyanto
Andriyanto Mohon Tunggu... Lainnya - Jika kamu tak menemukan buku yang kamu cari di rak, maka tulislah sendiri.

- Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kali kita jatuh - Rasa bahagia dan tak bahagia bukan berasal dari apa yang kamu miliki, bukan pula berasal dari siapa dirimu, atau apa yang kamu kerjakan. Bahagia dan tak bahagia berasal dari pikiran kamu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Situs Kota Aswan: Penemuan Kompleks Pemakaman "Kota Orang Mati" Bangsa Mesir Kuno

7 Juli 2024   07:00 Diperbarui: 7 Juli 2024   07:06 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Artefak yang ditemukan memberikan wawasan tentang ritual pemakaman, struktur sosial, dan teknologi masa lalu. Ini adalah harta budaya yang harus dijaga dan dipelajari. Melalui artefak-artefak ini, kita bisa memahami perkembangan seni, kerajinan, dan teknologi yang digunakan oleh masyarakat kuno.

Penghormatan kepada Orang Mati

"Kota Orang Mati" adalah tempat peristirahatan terakhir bagi orang-orang Mesir kuno. Penelitian di sini adalah bentuk penghormatan kepada mereka. Dengan mempelajari dan melestarikan situs ini, kita tidak hanya menghormati nenek moyang kita, tetapi juga menjaga warisan budaya yang sangat berharga bagi generasi mendatang.

Kesimpulan

"Kota Orang Mati" di Aswan adalah jendela ke masa lalu yang memikat. Dengan artefak-artefak yang ditemukan, kita dapat memahami lebih dalam tentang kehidupan, kepercayaan, dan budaya orang Mesir kuno. Penelitian di situs ini adalah bentuk penghormatan kepada mereka yang telah meninggalkan jejak sejarah. Mari terus menggali dan menghargai warisan budaya ini agar dapat diteruskan kepada generasi mendatang.

Aswan tidak hanya dikenal sebagai kota di tepi Sungai Nil, tetapi juga sebagai tempat yang menyimpan sejarah panjang peradaban manusia. "Kota Orang Mati" adalah salah satu buktinya, menawarkan pandangan unik tentang bagaimana masyarakat kuno menghormati orang mati dan bagaimana mereka hidup. Dengan menjaga dan mempelajari situs ini, kita tidak hanya menghargai masa lalu tetapi juga mempersiapkan masa depan yang lebih kaya akan pengetahuan dan budaya.

Sumber:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun