Mohon tunggu...
Andriyanto
Andriyanto Mohon Tunggu... Lainnya - Jika kamu tak menemukan buku yang kamu cari di rak, maka tulislah sendiri.

- Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kali kita jatuh - Rasa bahagia dan tak bahagia bukan berasal dari apa yang kamu miliki, bukan pula berasal dari siapa dirimu, atau apa yang kamu kerjakan. Bahagia dan tak bahagia berasal dari pikiran kamu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Kitab Henokh: Mengintip Pemikiran dan Keyakinan Kuno Bangsa Yahudi

25 Mei 2024   07:00 Diperbarui: 25 Mei 2024   07:19 435
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan mempelajari Kitab Henokh, kita dapat menjelajahi akar-akar spiritual yang menghubungkan kita dengan masa lalu yang kaya dan beragam. Teks ini memberikan wawasan tentang bagaimana keyakinan dan pemikiran agama telah berkembang dari zaman kuno hingga masa kini, memberikan kita konteks yang lebih baik tentang warisan spiritual manusia.

Kesimpulannya, Kitab Henokh bukan hanya sebuah dokumen kuno yang menarik, tetapi juga sebuah sumber yang kaya akan kebijaksanaan dan pemahaman tentang manusia dan kepercayaannya. Dengan menjelajahi Kitab Henokh, kita dapat lebih menghargai keragaman keyakinan dan tradisi keagamaan, serta mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang makna dan tujuan hidup manusia.

Sumber:

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun