Mohon tunggu...
Andriyanto
Andriyanto Mohon Tunggu... Lainnya - Jika kamu tak menemukan buku yang kamu cari di rak, maka tulislah sendiri.

- Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kali kita jatuh - Rasa bahagia dan tak bahagia bukan berasal dari apa yang kamu miliki, bukan pula berasal dari siapa dirimu, atau apa yang kamu kerjakan. Bahagia dan tak bahagia berasal dari pikiran kamu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Legenda Nure Onna: Siluman Ular Berkepala Wanita yang Paling Ditakuti Orang Jepang

16 Mei 2024   07:00 Diperbarui: 16 Mei 2024   07:02 1372
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Kaithzer Morejón - Nure Onna - Yokai - Commission (artstation.com),

Bagi yang sudah menonton film Exhuma, di dalam salah satu adegan dipertunjukkan munculnya sesosok mahluk berbentuk ular. Dalam adegan tersebut salah seorang penggali kubur yang serakah berusaha mengambil harta dalam makam dan dengan sengaja membunuh seekor ular kecil dengan sekopnya. Ternyata Ular kecil tersebut bukanlah ular biasa melainkan siluman ular berkepala manusia yang akhirnya menjadi awal kutukan dalam kisah film tersebut. Mahluk tersebut adalah Nure Onna dan merupakan salah satu siluman yang sangat populer dalam kebudayaan Jepang. Dalam mitologi Jepang yang kaya dengan cerita-cerita tentang makhluk-makhluk supranatural, Nure Onna adalah salah satu yang paling menonjol. Di antara sekian banyak yokai, atau makhluk supernatural, Nure Onna menonjol dengan penampilannya yang unik dan kisah-kisah yang menakutkan. Sejak zaman kuno, cerita tentang Nure Onna telah menjadi sumber ketakutan dan ketertarikan bagi orang Jepang. Dengan tubuh wanita yang digabungkan dengan ular, Nure Onna telah berhasil membangun reputasi sebagai makhluk yang misterius dan menyeramkan. Melalui generasi-generasi, kisahnya terus diceritakan kembali, menambah daya tarik dan ketakutannya di kalangan masyarakat Jepang. Oleh karena itu, penting untuk menjelajahi lebih jauh tentang asal-usul, penampilan, dan pengaruh budaya dari legenda Nure Onna ini.

Asal-Usul Legenda

Legenda tentang Nure Onna berasal dari zaman kuno Jepang, di mana cerita-cerita lisan menjadi sarana utama untuk menghibur dan mengajarkan pelajaran moral kepada masyarakat. Nure Onna adalah salah satu dari banyak cerita yang berkembang pada masa itu. Legenda ini muncul sebagai peringatan penting untuk menjaga kewaspadaan di sekitar air, tempat Nure Onna biasanya berada. Cerita ini telah diwariskan dari generasi ke generasi, menjadi bagian integral dari kekayaan budaya Jepang.

Penampilan Fisik

Nure Onna digambarkan sebagai makhluk yang menyeramkan dengan kepala seorang wanita dan tubuh ular. Kulitnya bersisik dan basah, mencerminkan keberadaannya yang dekat dengan lingkungan air. Penampilannya yang unik dan menakutkan telah membuatnya menjadi salah satu yokai yang paling dikenal dalam mitologi Jepang.

Kemampuan Supernatural

Selain penampilannya yang menyeramkan, Nure Onna juga diyakini memiliki kemampuan supernatural yang mematikan. Mata Nure Onna dikatakan dapat melumpuhkan mangsanya, sementara lidahnya yang panjang dan lengket memungkinkannya untuk menangkap dan memakan manusia yang tidak curiga. Kemampuan-kemampuan ini membuatnya menjadi ancaman yang menakutkan bagi siapa pun yang berani mendekatinya di sekitar perairan.

Pengaruh Budaya

Nure Onna, meskipun menakutkan, telah memberikan pengaruh yang signifikan pada budaya Jepang. Dia tidak hanya menjadi subjek dari berbagai karya seni dan hiburan, tetapi juga menjadi bagian penting dari folklore Jepang.

Nure Onna dalam Seni dan Hiburan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun