Mohon tunggu...
Andriyanto
Andriyanto Mohon Tunggu... Lainnya - Jika kamu tak menemukan buku yang kamu cari di rak, maka tulislah sendiri.

- Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kali kita jatuh - Rasa bahagia dan tak bahagia bukan berasal dari apa yang kamu miliki, bukan pula berasal dari siapa dirimu, atau apa yang kamu kerjakan. Bahagia dan tak bahagia berasal dari pikiran kamu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Feng Shui: Ilmu Tata Letak Berdasarkan Energi Chi

3 April 2024   07:00 Diperbarui: 3 April 2024   07:03 200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: business-feng-shui.jpg (484×252) (fitzvillafuerte.com)

Fengshui memiliki beberapa prinsip dasar yang harus dipahami dan diterapkan oleh orang yang ingin menggunakan fengshui. Prinsip-prinsip dasar ini adalah:

- Chi (Qi) adalah energi yang tidak terlihat yang mengalir di alam dan menghubungkan manusia dengan lingkungan mereka. Chi dapat bersifat positif atau negatif, bergantung pada keseimbangan dan harmoni antara dua kekuatan yang berlawanan dan saling melengkapi, yaitu yin dan yang. Yin mewakili energi feminin, dingin, gelap, dan pasif, sedangkan yang mewakili energi maskulin, panas, terang, dan aktif. Tujuan fengshui adalah untuk menciptakan lingkungan yang memiliki chi positif dengan menyesuaikan arah, bentuk, warna, benda, dan elemen yang ada di tempat itu.  

- Positif dan Negatif (Yin yang) adalah dua kekuatan yang berlawanan dan saling melengkapi dalam alam. Yin mewakili energi feminin, dingin, gelap, dan pasif, sedangkan yang mewakili energi maskulin, panas, terang, dan aktif. Keseimbangan yin dan yang dapat menciptakan harmoni dan kesehatan. Ketidakseimbangan yin dan yang dapat menyebabkan ketidakharmonisan dan penyakit. Dalam fengshui, yin dan yang digunakan untuk menentukan karakteristik suatu tempat atau benda. Misalnya, tempat yang memiliki lebih banyak yin akan terasa dingin, gelap, lembab, atau sepi. Tempat yang memiliki lebih banyak yang akan terasa panas, terang, kering, atau ramai. Benda-benda juga dapat memiliki yin atau yang. Misalnya, benda-benda berbentuk bulat atau melengkung cenderung memiliki lebih banyak yin. Benda-benda berbentuk tajam atau sudut cenderung memiliki lebih banyak yang. Dalam fengshui, kita harus menyeimbangkan yin dan yang dalam suatu tempat dengan cara memilih benda-benda yang sesuai dengan kebutuhan kita.  

- Lima elemen (Wu xing) adalah kayu, api, tanah, logam, dan air yang mewakili berbagai aspek alam dan kehidupan manusia. Setiap elemen memiliki karakteristik, warna, bentuk, arah, musim, dan hubungan dengan yin dan yang. Lima elemen ini saling berinteraksi dalam siklus saling menghasilkan atau saling menghancurkan. Dalam fengshui, lima elemen ini digunakan untuk menyesuaikan chi dalam suatu tempat dengan memilih benda-benda yang sesuai dengan elemen yang dibutuhkan.

Kayu mewakili pertumbuhan, kreativitas, kelenturan, kebaikan hati, sementara api mewakili gairah dan semangat.Tanah mewakili stabilitas, sedangkan logam mewakili kekuatan dan air mewakili kebijaksanaan. Kelima elemen itu sendiri mengikuti siklus kehidupan  dimana siklus tersebut saling mendukung atau siklus positif ataupun sebaliknyan saling menghancurkan atau siklus negatif.

Siklus positif adalah sebagai berikut: Kayu menghasilkan api, api menghasilkan tanah, tanah menghasilkan logam, logam menghasilkan air, air menghasilkan kayu

Siklus negatif adalah sebagai berikut: Kayu menghancurkan tanah, tanah menghancurkan air, air menghancurkan api,  api menghancurkan logam, logam menghancurkan kayu

Benda-benda di dunia ini mewakili dan selalu berhubungan dengan kelima elemen tersebut. Contoh benda-benda yang berhubungan dengan lima elemen adalah sebagai berikut:

- Elemen Kayu: tanaman, bunga, buku, perabotan kayu, dll.

- Elemen Api: lilin, lampu, kompor, api unggun, dll.

- Elemen Tanah: tanah liat, keramik, batu, kristal, dll.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun