Pada masa itu, Taposiris Magna juga menjadi saksi bisu atas peristiwa-peristiwa penting, termasuk mungkin kejatuhan Cleopatra VII, ratu terakhir Mesir kuno. Banyak yang percaya bahwa di antara reruntuhan ini tersembunyi makam Cleopatra, yang hilang dan belum ditemukan. Penemuan koin, patung, dan artefak lainnya dari masa pemerintahan Cleopatra telah menambah kegembiraan bahwa Taposiris Magna mungkin menyimpan kunci untuk salah satu misteri terbesar dalam sejarah.
Situs ini terus menarik perhatian para arkeolog dan peneliti yang berharap untuk mengungkap lebih banyak tentang praktik keagamaan, kehidupan sosial, dan mungkin, tempat peristirahatan terakhir dari salah satu tokoh paling ikonik dalam sejarah.
Penemuan Arkeologis di Taposiris Magna
Taposiris Magna, yang telah lama tertidur di bawah pasir Mesir, telah mengungkapkan rahasianya satu per satu kepada para arkeolog yang tekun. Penggalian di situs ini telah menghasilkan temuan yang luar biasa, yang masing-masing memberikan potongan baru untuk memahami kehidupan di zaman Ptolemaik.
-Terowongan Bawah Tanah yang Menakjubkan
Salah satu penemuan paling menakjubkan adalah terowongan bawah tanah yang panjang dan kompleks. Terowongan ini, yang ditemukan oleh Kathleen Martinez dan timnya, menunjukkan kecanggihan teknik Mesir kuno. Terowongan ini tidak hanya menunjukkan kemampuan mereka dalam konstruksi tetapi juga dalam manajemen sumber daya air, yang sangat penting di lingkungan gurun.
-Artefak yang Mengungkapkan Kehidupan Sehari-hari
Dari patung alabaster yang indah hingga mumi dengan lidah emas, setiap artefak yang ditemukan memberikan wawasan tentang aspek kehidupan sehari-hari, kepercayaan religius, dan praktik pemakaman. Patung-patung dan koin yang ditemukan di situs ini menggambarkan gambaran Cleopatra dan Alexander Agung, menunjukkan hubungan mereka dengan tempat ini dan mungkin memberikan petunjuk tentang lokasi makam Cleopatra yang hilang.
-Mumi dengan Lidah Emas
Penemuan mumi dengan lidah emas adalah salah satu yang paling menarik dan misterius. Praktik pemakaman ini, yang belum pernah dilihat sebelumnya, menunjukkan kepercayaan bahwa lidah emas akan membantu orang yang meninggal berkomunikasi dengan dewa-dewi di akhirat.
Setiap musim penggalian di Taposiris Magna membawa harapan baru untuk memecahkan misteri yang telah lama hilang. Dengan setiap artefak yang ditemukan, kita mendekati pemahaman yang lebih lengkap tentang peradaban yang telah lama berlalu tetapi masih sangat mempengaruhi dunia kita saat ini.