Mohon tunggu...
Andri Sbr
Andri Sbr Mohon Tunggu... Administrasi - Saung Tulis

Violet yang tegang

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Bahaya Meminjam Korek dan Minta Rokok di Tengah Wabah

31 Maret 2020   14:41 Diperbarui: 31 Maret 2020   15:15 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apakah kamu salah satu perokok aktif? Atau kamu memiliki teman perokok? Bisa jadi orang yang kamu sayangi adalah seorang perokok aktif.  

Anjuran selalu menjaga kebersihan terus digaungkan untuk mengingatkan kita bahwa kondisi bersih bisa menghindari tubuh dari serangan bakteri ataupun virus. Apalagi ditengah mewabahnya corona, kebersihan bukan lagi sekedar anjuran, melainkan ini sudah menjadi aturan untuk menyelamatkan diri sendiri dan juga orang lain.

Perokok Lebih Rentan Terkena Virus Corona

Virus Corona tidak menular melalui udara ataupun asap rokok. Seseorang dapat terinfeksi dari penderita COVID-19. Penyakit ini dapat menyebar melalui tetesan kecil (droplet) dari hidung atau mulut pada saat batuk atau bersin.

Droplet tersebut kemudian jatuh pada benda di sekitarnya. Kemudian jika ada orang lain menyentuh benda yang sudah terkontaminasi dengan droplet tersebut, lalu orang itu menyentuh mata, hidung atau mulut (segitiga wajah), maka orang itu dapat terinfeksi COVID-19.

Atau bisa juga seseorang terinfeksi COVID-19 ketika tanpa sengaja menghirup droplet dari penderita. Inilah sebabnya mengapa kita penting untuk menjaga jarak hingga kurang lebih satu meter dari orang yang sakit (covid19.kemkes.go.id akses 31/03/2019).

Secara teknis, perokok terlebih dahulu mengeluarkan batang rokok dari bungkusnya dengan menggunakan jari, kemudian menyalakannya menggunakan korek gas. Dengan menggunakan kedua jari, perokok akan menghisap rokok melalui mulut. Ingat, corona bisa menyebar melalui droplet dari hidung maupun mulut. 

Berikut kutipan teks asli dari website resmi who:

"Smokers are likely to be more vulnerable to COVID-19 as the act of smoking means that fingers (and possibly contaminated cigarettes) are in contact with lips which increases the possibility of transmission of virus from hand to mouth. Smokers may also already have lung disease or reduced lung capacity which would greatly increase risk of serious illness. " (www.who.int akses 31/03/2020). Ini yang membuat perokok menjadi lebih rentan terkena virus corona.

Selalu jaga kebersihan tangan ketika mengkonsumsi apapun. Sebisa mungkin bawa rokok dan korek sendiri untuk menghindari penularan virus Corona. Bayangkan betapa rentannya bila kamu meminta rokok dari orang lain, tidak mungkin kamu mencuci rokok tersebut sebelum menghisapnya. Begitupun dengan korek, tidak akan menyala api bila korek sudah terendam air.

Sumber:

covid19.kemkes.go.id
who.int

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun