setangkai bunga bakungÂ
diantara hamparan semak duri yang mengekang
Tetap berbunga tanpa bimbang
seakan penuh dengan senandung
Diantarah patahan ranting yang meringking
Tapi... Ya Sudahlah... kakiku masih tertusuk duri
belum saatnya menembus semak belukar
Hanya untuk memetik setangkai  bunga bakung
Senja pun sudah diujungÂ
Pertanda malam gantikan petang
Saatnya panaskan air dibuyung
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!