Mohon tunggu...
Andri Samudra Siahaan
Andri Samudra Siahaan Mohon Tunggu... Petani - Menulis salah satu metode perjuangan.

Petani dan Peternak, Alumni Teknologi Hasil Pertanian andrishn85@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Donor Darah Bersama Perkumpulan Hakka Sumatera Utara Di Hari Pahlawan

10 November 2019   23:43 Diperbarui: 11 November 2019   00:36 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari lantai 2 saya menatap sebuah panggung. Seperti biasa ada rasa penasaran dihati saya ketika melihat kumpulan orang yang berada di lantai dasar salah satu pusat perbelanjaan terbesar di Kota Medan ini. Ternyata Perkumpulan Hakka sumatera utara mengadakan aksi donor darah di Plaza Medan Fair.

Apasih Hakka? selama berorganisasi saya tidak pernah dengar ada organisasi Hakka. Hati saya bertanya ormas apa lagi  ini? ditambah ada keraguan  saya untuk mencoba melakukan donor darah karena kondisi fisik saya yang tidak vit dan sedikit takut jarum suntik.

Sudah lama memang  saya ingin mencoba melakukan donor darah. Saya memiliki utang darah kurang lebih 8 kantong  kepada PMI ketika alami  kecelakaan tahun 2007, Akan tetapi keraguan saya membuat saya cuma mengelilinginya dan langsung melangkah pulang.

Beberapa langkah saya hendak menuju sepeda motor saya tiba-tiba hujan deras turun.  Sepertinya Tuhan ingin agar saya bisa berbagi kasih kepada sesama melalui darah saya. Saya kembali masuk dan kelokasi donor darah. 

Tiga kali saya kelilingi lokasi  itu, antara ingin dan ragu melingkupi hati saya. Sampai seorang pria dari hakka menyetop saya dan menanyakan apakah ingin mencoba untuk donor darah? Dan saya jawab pingin sih ko. Saya diarahkan kestand pendaftaran dengan admin seorang pria dan sialnya saya dicuekin dan ditinggal pergi . hahahha.( Ada-ada aja, andai ada toa saya pasti dah teriak WOI AKU DICUEKIN!!!) Untungnya koko yang mengajak saya tanggap dan mengarahkan saya isi form pendaftaran.

Form Pendaftaran
Form Pendaftaran

Setelah mengisi form saya diarahkan ke salah satu petugas pemeriksa kesehatan. Betul saja kondisi fisik saya memang sangat buruk karena kelelahan akibat aktifitas yang sangat tinggi selama 1 minggu ini, Tapi saya bersikeras untuk bisa ikut donor, tiga kali saya ditensi sampai akhirnya diijinkan.

Setelah ditensi saya pun masuk ketahap berikutnya cheking Hemoglobin. Disini kekesalan saya saat pendaftaran terobati. Jumpa gadis manis bermata sipit yang jelaskan apa itu Hakka dengan detail dan ramah. Dari test darah yang dilakukannya saya baru tau golongan darah saya A+.

Chek HB
Chek HB

Setelah itu saya ambil kantung darah kemudian diantar ketempat pembaringan bagi para donor darah. Sekitar 15 menit saya berbaring saat darah saya diambil. 

Sembari berbaring saya mendapat  penjelasan tentang  Hakka melalui ketua Hakka Sumatera utara Bapak Hendra Jamin yang diwawancarai diatas panggung.

Hakka (Kji ) adalah salah satu kelompok Tionghoa Han yang terbesar di Republik Rakyat Tiongkok. Di Sumatera utara sendiri ternyata perkumpulan Hakka memiliki anggota sekitar 2000 orang. 

Setelah searching di Internet penulis yakin lebih dari itu karena bisa saja ada yang tidak terdaftar di perkumpulan ini. Sedikit informasi AHOK atau Basuki Tcahaya Purnama ternyata termasuk suku Hakka.

Untuk pelaksanaan donor darah ternyata Hakka rutin melakukannya satu tahun sekali di seluruh Indonesia  secara bersamaan. Perkumpulan Hakka juga ternyata sangat rutin dalam aksi bantuan sosial terhadap bencana di Indonesia seperti Bencana Sinabung, palu, ambon dan sebagainya. Sungguh sebuah komitmen yang besar dari saudara-saudara kita ini untuk berperan bagi NKRI.

Mereka adalah saudara kita komitmen mereka sebagai salah satu komponen bangsa  harus kita perhitungkan. Jangan lagi ada diskriminasi, Mereka adalah bagian dari kita dan salah satu elemen penting dalam pembangunan Indonesia.

Di hari pahlawan ini kembali saya belajar tentang betapa pentingnya untuk menjaga Kebhinekaan. Setiap elemen bangsa ini baik yang kecil maupun yang besar ternyata memiliki kerinduan untuk berperan bagi bangsa. Hak dan Kewajiban warga Indonesia itu sama dan dilindungi oleh UUD 1945.

Terimakasih juga untuk door prize kompornya ya kawan-kawan. Maaf jika saya membuat tulisan ini tampa ijin ketua pak Hendra Jamin karena saya pengen membuat tulisan ini ekspresif tampa beban. 

Akan berbeda isinya jika saya melakukan wawancara. Sukses selalu Perkumpulan Hakka Indonesia tetaplah maju menjadi salah satu elemen pembangunan bangsa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun