Mohon tunggu...
Andri Abdillah
Andri Abdillah Mohon Tunggu... Freelancer - Copywriter - Graphic Design - Content Creator

Saya merupakan penikmat karya tangan barista. Tak lihai menyusun kata menjadi sebuah frasa apalagi klausa, pengalaman tidak pernah berhenti bercerita, biar ia yang berbicara walau terbata-bata. Ini aku, pria muda tapi berpikir bak paruh baya. Berusaha dewasa dengan bermodalkan kata.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pahit Gerimis

11 Maret 2023   17:00 Diperbarui: 11 Maret 2023   17:03 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sambung uap dari cangkir kopi pahit

Di mana gerangan garis finis

Jika tidak ku acungkan bendera putih

Keluar dan berterima kasih

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun