Siapa yang tidak kenal Doraemon?
Robot kucing berwarna biru dengan kantong ajaib yang datang dari abad ke-22. Anime Doraemaon ini lahir dari karya Fujiko F. Fujio.
Sedangkan di Indonesia sendiri, komik Doraemon diterbitkan oleh Elex Media Komputindo dan telah terbit sebanyak 18 volume.
Menurut Wikipedia, komik Doraemon ini lahir pertama kali pada 1 Juni 1969. Itu berarti Doraemon ini lahir sudah lama sekali, bahkan jauh sebelum saya lahir 😊.
Doraemon dikisahkan adalah robot kucing yang hadir dari abad ke-22 untuk membantu Nobita, seorang anak laki-laki yang duduk di sekolah dasar. Nobita ini adalah anak yang malas belajar dan sering minta bantuan kepada Doraemon.
Cerita tentang Doraemon ini semakin seru dengan adanya tokoh Shizuka, Giant, Jaiko, Dorami dan Suneo.
Saya ingat betul setiap terbit komik baru Doraemon, saya selalu mengajak ayah ke Toko Buku Gramedia untuk membelinya😁😁😁
Begitu senangnya dengan Doraemon sehingga ketika muncul serialnya yang ditayangkan di sebuah TV swasta, saya nyaris tidak pernah absen mengikutinya. Sampai saat inipun, kadang-kadang saya masih menyempatkan melihat film kartun Doraemon yang ditayangkan di TV terutama pada akhir pekan atau pada musim liburan sekolah.
Begitu populernya tokoh Doreaemon sehingga pada Tahun 2014, diluncurkan film berdurasi lebih panjang dari serial kartun yang biasanya tanyang di TV. Fim tersebut diberi judul "Stand by Me Doraemon" dan telah ditayangkan di bioskop.
Bahkan pada minggu ketiga di Bulan Februari 2021 ini, telah hadir dan ditayangangkan di bioskop lanjutan dari "Stand by me Doraemon" yaitu Film "Stand by Me Doraemon 2".
Mengapa Anime Doraemon merupakan favorit saya?
- Serial komik, maupun flimnya mudah diikuti karena mengisahkan kejadian yang biasa dihadapi anak-anak di rumah maupun di sekolah.
- Cerita-cerita Doraemon ini lucu sehingga dapat menghibur saya terutama ketika sedang butuh liburan sejenak.
Mengapa banyak yang mengkritik Doraemon?
Dibalik kepopulerannya, anime Doraemon ini banyak mendapat kritik karena dianggap mengajarkan hal-hal yang tidak baik pada anak-anak. Namun menurut pendapat saya pribadi, tergantung bagaimana cara pandangnya. Apabila dianggap negatif ya.. akan menjadi negatif. Namun apabila kita ambil positifnya, sebenarnya anime Doraemon ini memiliki pesan moral yang ingin disampaikan.
Apa hikmah yang dapat diambil dari anime Doraemon?
- Janganlah menjadi anak yang yang tergantung dengan sesuatu atau seseorang, karena ia nantinya tidak akan belajar dan tidak akan memiliki keahlian. Nobita adalah anak yang selalu tergantung dengan Doraemon sehingga ketika Doraemon tidak disisinya, Nobita selalu kebingungan.
- Janganlah menjadi anak yang malas seperti Nobita. Anak yang malas belajar, pasti akan mendapat nilai yang jelek bahkan dapat tidak naik kelas.
- Janganlah menjadi anak yang jahil dan nakal seperti Giant dan Suneo karena cepat atau lambat mereka akan mendapat balasannya. Seperti kata pepatah apa yang kamu tanam akan kamu tuai.
Semoga bermanfaat dan selamat menikmati akhir pekan bersama keluarga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H