Mohon tunggu...
Andri Marza Akhda
Andri Marza Akhda Mohon Tunggu... Wiraswasta - Content Planner

Yap, saya adalah perencana konten dari Agency Digital Marketing Jogja, bernama Creativism. Di dalam blog Kompasiana ini, saya akan berbagi banyak hal menarik. Terutama seputar digital marketing, teknologi, fashion, virtual reality dan juga bahas hal-hal receh lainnya.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

5 Alasan Mengapa Bisnis Perlu Strategi Digital Marketing

26 Juli 2024   11:00 Diperbarui: 26 Juli 2024   11:08 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pernahkah kamu memesan jasa pasang iklan di papan reklame yang ada di pinggir jalan?. Biayanya pasti tidak murah bukan?. Itu baru biaya sewa papan reklamenya saja, belum biaya untuk print bannernya. Semakin lebar dan besar tentu makin tinggi biayanya. Beruntung kalau kamu punya tim designer tersendiri. Kalau tidak?, terpaksa harus memesan jasa designer terlebih dahulu. Ini belum ditambah biaya berapa lama papan iklan akan tampil. Tambahan, semakin strategis papan reklamenya, maka semakin besar pula biaya yang diperlukan.

Hal ini jelas berbeda jauh dengan digital marketing. Di mana biaya yang ada, hanya akan dibutuhkan sekali saja, dan iklan sudah dapat tampil dalam waktu hitungan detik.  Bahkan, digital marketing memungkinkan kamu untuk mengatur biaya iklan sendiri sesuai dengan budget yang dimiliki. 

4. Keberhasilan Bisnis Dapat Diukur

Masih menggunakan contoh yang sama dengan sebelumnya, dari mana seorang pebisnis tahu calon pelanggan mana yang tertarik dengan iklan di papan reklame fisiknya?. Dari mana ia tahu, berasal dari manakah orang-orang yang melihat iklan di papan reklame fisiknya?. Ya, ada banyak pertanyaan spesifik yang pasti tidak akan bisa dijawab oleh solusi traditional marketing.

Tapi tidak dengan digital marketing. Melalui tools digital seperti Facebook Ads atau Google Ads, seorang pebisnis dapat mengetahui buyer persona terbaik. Mereka dapat dengan mudah melacak lokasi atau daerah calon pelanggan mana yang paling banyak melihat iklannya. Selain itu, digital marketing juga memudahkan pebisnis untuk mengukur keberhasilan kampanye, berdasarkan metrik-metrik yang ada.

Apabila kamu menjalankan SEO marketing, maka metrik yang digunakan bisa saja adalah metrik traffic, domain authority, dwell time dan lainnya yang sejenis. SEO marketing sendiri, didapatkan dari Creativism, adalah strategi optimasi website agar dapat tampil di urutan teratas halaman pertama Google (search engine terpopuler) melalui keyword tertentu yang ditargetkan.

5. Bisa Lebih Dekat dengan Pelanggan

Terakhir, adalah kamu yang bisa lebih dekat dengan pelanggan. Kamu dapat dengan mudah melakukan personalisasi iklan atau konten, yang itu sesuai dengan kebutuhan dan keinginan individu tertentu. Perlu diketahui bahwa personalisasi konten adalah senjata ampuh untuk pebisnis bisa meningkatkan lead dan konversinya. Sumber dari McKinsey & Company mengatakan bahwa personalisasi iklan atau konten, mampu meningkatkan pendapatan bisnis hingga 25%.

Inilah penjelasan lengkap tentang 5 alasan mengapa bisnis perlu strategi digital marketing. Semoga bermanfaat. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun