Mohon tunggu...
Farmpedia Indonesia
Farmpedia Indonesia Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Belajar bertani mulai dari membaca, memahami, dan mengaplikasikan. Jadilah petani yang beriman, berakal, tangguh dan melek teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

5 Teori Liar Kebangkitan Gojo Satoru Usai Mati di Tangan Sukuna

9 Oktober 2023   16:50 Diperbarui: 9 Oktober 2023   16:54 1035
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gojo yang tewas terbelah dua ketika melawan Sukuna (sumber: tribunnews.com)

4. Metode Pembalik

Gojo yang tewas terbelah dua ketika melawan Sukuna (sumber: tribunnews.com)
Gojo yang tewas terbelah dua ketika melawan Sukuna (sumber: tribunnews.com)
Teori yang paling kuat yang mengindikasikan kemungkinan Gojo akan bangkit adalah metode pembalikan. Seperti yang kita ketahui, dalam pertarungan tersebut, Gojo selalu mendapat tekanan dari Sukuna, tetapi dia berhasil melawan balik. Skenario serupa juga pernah terjadi saat Gojo muda hampir tewas setelah dibantai habis oleh Toji Fushiguro, termasuk sayatan di tenggorokannya. Namun, Gojo akhirnya kembali beraksi dan menyerang setelah menggunakan metode pembalikan.

5. Bangkit sebagai Kutukan

Gojo yang tampak kegirangan ketika melawan Toji (sumber:BiliBili.tv)
Gojo yang tampak kegirangan ketika melawan Toji (sumber:BiliBili.tv)
Seperti yang kita tahu, seorang Shaman yang mati dapat bangkit kembali sebagai kutukan yang haus balas dendam. Tentu saja, melihat pertarungan antara Raja Kutukan melawan Shaman Terkuat yang bangkit sebagai kutukan akan sangat menarik. Namun, teori ini masih dipertanyakan, karena ini hanya mungkin terjadi jika seorang Shaman dibunuh dengan energi kutukan, sedangkan serangan terhadap Gojo menggunakan teknik yang berasal dari energi kutukan Sukuna.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun