India Open 2023: Indonesia Tanpa Apriyani/Siti Fadia, Chen/Jia Yifan Ungkap Kesedihan

Gelaran kejuaraan bulutangkis India Open 2023 telah menyelesaikan babak 32 besar pada Rabu (18/01/23) hari ini. 

Sejumlah atlet bulutangkis Indonesia telah memastikan diri melaju ke babak 16 besar setelah berhasil mengalahkan lawan-lawannya, antara lain 3 ganda putra Marcus Gideon/Kevin Sanjaya, Fajar Alfian/Rian Ardianto, dan Shohibul Fikri/Bagas Maulana.

Tidak berhenti disitu, dua pebulutangkis Indonesia di sektor tunggal putra dan putri juga meraih hasil yang bagus, antara lain Greogria Mariska Tanjung (WS) dan Anthony Sinisuka Ginting (MS).

Lebih lanjut, pada India Open 2023 kali ini Indonesia sebelumnya dipastikan tidak akan punya perwakilan di sektor ganda putri, menyusul insiden cederanya Siti Fadia pada gelaran Malaysia Open 2023 yang usai beberapa hari yang lalu.

Menurut laporan dokter BWF, Fadia alami cedera strain ligament pada ankle kanannya. Dengan demikian, Apri/Fadia memutuskan mundur dari India Open 2023 yang bergulir minggu depan. pic.twitter.com/IxLtctGd65— BADMINTON INDONESIA (@INABadminton) January 15, 2023

Langkah pasangan ganda putri potensial tersebut terhenti pada babak semifinal Malaysia Open 2023 ketika menghadapi unggulan pertama asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.

Siti Fadia mengalami cedera pada kaki kanannya yang mengharuskan ia mundur dari pertandingan, yang membuat Chen/Jia Yifan otomatis melenggang ke partai puncak dan berhasil meraih juara Super 1000 Malaysia Open 2023 usai mengalahkan wakil Korea Selatan dua game langsung (21-16, 21-10).

Potret kemenangan ganda putri China, Chen/Jia di Malaysia Open 2023 (twitter/Badminton Talk)

Seusai meraih kemenangan, Chen/Jia Yifan yang mendapatkan kabar bahwa Siti Fadia dipastikan absen pada India Open 2023 karena harus menjalani perawatan mengutarakan rasa simpatinya.

"Benar bahwa kami adalah lawan di lapangan, tetapi sebagai seorang atlet, kami benar-benar tidak menginginkan hal itu terjadi," ujar Chen/Jia dikutip dari Thestar.com, Rabu (18/01/23).

Seperti yang kita ketahui bahwa Apriyani/Siti Fadia adalah pemain termuda yang mampu memberikan perlawanan tersengit untuk Chen/Jia selama berkarier di dunia bulutangkis.

Kedua pasangan ini tercatat sudah bertemu sebanyak 5 kali, yaitu pada,
1. BWF World Tour 2022 (Chen/Jia win)
2. Japan Open 2022 (Chen/Jia win)
3. Malaysia Open 2022 (Apriyani/Siti Fadia win)
4. Indonesia Master 2022 (Chen/Jia win)
5. Malaysia Open 2023 (Chen/Jia win)

Hasil tersebut otomatis membuat ganda putri China unggul 4-1 atas Apriyani/Siti Fadia. Meski begitu penampilan ganda putri muda ini sangatlah bagus dengan berbagai prestasi yang sudah diperoleh sejauh ini.

Apriyani Rahayu/Siti Fadia kerap menjadi momok bagi para musuhnya karena dikenal sebagai pasangan yang agresif, kuat, dan memiliki stamina yang tahan lama meski bermain sampai 3 game penuh.

Semoga para atlet bulutangkis Indonesia diberi kemudahan dan dapat tampil dengan maksimal demi meraih gelar juara internasional.