Mohon tunggu...
Andri Kurniawan
Andri Kurniawan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Tulislah apa yang kamu pikirkan, cintailah apa yang menjadi milikmu. Kita semua berjalan menuju kesuksesan dengan caranya masing-masing, sebab ada yang harus dinanti, didoakan, serta diusahakan.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Alasan Mengapa Sadio Mane Sangat Layak Dapatkan Penghargaan Socrates Award 2022

20 Oktober 2022   17:15 Diperbarui: 20 Oktober 2022   17:18 702
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketika Sadio Mane mendapat penghargaan Socrates Award 2022 (sumber: guineenondi.com/Guine Nondi)

Potret Sadio Mane ketika membantu orang-orang dikampung halamannya (sumber: afriquesports.net/Momar Toure)
Potret Sadio Mane ketika membantu orang-orang dikampung halamannya (sumber: afriquesports.net/Momar Toure)
Sadio Mane juga dikenal sebagai pemain yang sederhana dan taat terhadap ajaran agama yang dianutnya, yaitu Islam.

Terlihat beberapa kali ia tampak mengendarai mobil biasa serta menggunakan handphone yang sudah pecah. Alasan ia melakukan hal tersebut pun membuat haru.

"Hari ini saya bisa membantu orang-orang di desa saya untuk membangun masjid agar mereka bisa beribadah, membangun sekolah agar dapat belajar, membangun stadion agar mereka bisa berlatih sepakbola. Memberikan mereka pakaian juga makanan. Saya lebih memilih orang-orang di desa saya mendapatkan lebih dari apa yang telah kehidupan berikan pada saya," ucapnya.

"Saya bisa saja membeli handphone canggih dan mobil Ferrari, namun saya lebih memilih menggunakan gaji yang saya terima untuk membantu negara saya," jelas Sadio Mane.

Saat menerima penghargaan Socrates Award pun Sadio Mane menunjukan dirinya sebagai sosok pemain yang rendah hati. Dimana ia merasa malu jika harus menceritakan apa saja yang telah ia lakukan ketika membantu orang-orang disekitarnya.

Sadio Mane merupakan pemain yang bisa menjadi sosok tauladan bagi para pemain muda, dimana ia mengajarkan bahwa sepakbola lebih dari sekedar bermain di dalam lapangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun