Mohon tunggu...
Andri Kurniawan
Andri Kurniawan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Tulislah apa yang kamu pikirkan, cintailah apa yang menjadi milikmu. Kita semua berjalan menuju kesuksesan dengan caranya masing-masing, sebab ada yang harus dinanti, didoakan, serta diusahakan.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Timnas Indonesia U-17 Gagal Lolos Piala Asia 2023, Efek Star Syndrome?

10 Oktober 2022   10:57 Diperbarui: 10 Oktober 2022   11:07 517
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nabil Asyura berbut bola dengan pemain Malaysia Danis Darush pada pertandingan kemarin malam (sumber: kompas.com/Hafidz Imaduddin)

Telak, itulah kata-kata yang mungkin bisa diucapkan kepada Timnas Indonesia U-17 kala melawan Malaysia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Asia U-17 2023.

Diluar dugaan Garuda Muda dipaksa bertekuk lutut di kandangnya sendiri ketika menjamu Harimau Malaya, tidak tanggung-tanggung, anak asuh Bima Sakti terbantai 5-1, Minggu (09/10/22) di Stadion Pekansari Bogor.

Semua gol kemenangan Timnas Malaysia dicetak pada babak pertama. Indonesia seakan tertidur, dengan mudahnya pertahanan Indonesia diobrak-abrik oleh tim yang sebelumnya bermain imbang dengan Timnas Guam. Garuda Muda hanya dapat mencetak 1 gol, itupun dimenit akhir tambahan babak kedua.

Dengan hasil tersebut Indonesia dipastikan gagal melaju ke Piala Asia U-17 2023 mendatang karena gagal menjadi juara grup dan kalah dalam perebutan runner up terbaik oleh Uni Emirat Arab.

Bima Sakti selaku pelatih Timnas Indonesia U-17 meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia karena gagal membawa Garuda Muda ke Piala Asia 2023 mendatang

"Kami ambil aman dulu, dibabak kedua lawan Guam, baru kami rotasi empat pemain. Jadi kelelahan bisa juga jadi penyebab dan jadi bahan evaluasi kami," ujar Bima Sakti dilansir dari cnnindonesia.com, Minggu (10/10/22)

Star Syndrom Pemain
Disisi lain, banyak netizen yang berpendapat bahwa para pemain timnas yang tergolong masih remaja baru tumbuh usia belasan ini tampak mengalami yang namanya star syndrome. Hal tersebut tampak dari berbagai cuitan pada laman media sosial twitter.

"Pemain kita tadi kelihatan sekali ingin memamerkan skill individu dan berujung blunder. Intinya Timnas Indonesia bego akibat star syndrom, itu aja," tulis @anusekaliya.

"Ngotot bet pingin menang. Begitu kena counter, kemasukan, langsung panik," tulis @why_bur.

Bila dilihat dari track record Timnas Indonesia U-17 diajang Kualifikasi Piala Asia 2023 ini memang tampak meyakinkan dengan menghabisi para musuhnya dengan kemenangan. Mungkin hal ini yang membuat Timnas Indonesia sedikit meremehkan Malaysia dan ujung-ujungnya kalah.

Pemain Malaysia merayakan gol ke gawang Indonesia (sumber: bola.net/Dimas Ardi)
Pemain Malaysia merayakan gol ke gawang Indonesia (sumber: bola.net/Dimas Ardi)
Jika memang benar karena efek star syndrome, mental dan sifat pemain yang harus dirubah agar bisa lebih bersikap rendah hati dan tidak merasa sudah hebat, apalagi mereka masih usia belasan yang memiliki ego tinggi dan haus akan pujian.

Timnas Indonesia tidak akan bisa melangkah lebih jauh jika melangkah sedikit sudah sombong, sebab diatas langit masih ada langit.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun