Mohon tunggu...
Andri Kurniawan
Andri Kurniawan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Tulislah apa yang kamu pikirkan, cintailah apa yang menjadi milikmu. Kita semua berjalan menuju kesuksesan dengan caranya masing-masing, sebab ada yang harus dinanti, didoakan, serta diusahakan.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Thomas Tuchel Dipecat, Sinyal Graham Potter ke Chelsea Semakin Kuat

7 September 2022   21:28 Diperbarui: 7 September 2022   21:41 261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosok Thomas Tuchel yang baru saja dipecat dari kursi kepelatihan Chelsea (goal.com)

Berita mengejutkan datang dari Liga Inggris. Thomas Tuchel, sang pelatih Chelsea resmi dipecat menyusul hasil buruk yang diterima Chelsea usai mengalami kekalahan melawan Dinamo Zagreb dengan skor 1-0 dalam lanjutan matchday pertama Liga Champions, Rabu (07/09/22) tadi. 

Gol kemenangan Dinamo Zagreb dicetak oleh Mirslav Orsic pada menit 13.

Perjalanan Chelsea dalam mengawali musim ini sangatlah penuh dengan kendala, dari adanya transisi kepemilikan Roman Abramovic yang terdampak konflik Rusia-Ukraina, sampai kegagalan Chelsea mendatangkan pemain-pemain incaran mereka dalam bursa transfer musim 2022/2023 ini.

Meski begitu, Chelsea masih sempat mendatangkan pemain-pemain bintang seperti Kalidou Koulibaly, Raheem Sterling, Marc Cucurella, serta Wesley Fofana.

Sejak mulai bergulirnya Liga Inggris, penampilan Chelsea bisa dikatakan sangatlah labil, dari 6 laga awal yang dijalani The Blues, mereka hanya berhasil meraih 3 kemenangan, 2 hasil imbang, serta 1 kali kekalahan.

Saat ini Chelsea sendiri sedang menduduki peringkat ke 6 dengan raihan 10 poin.

Seusai laga melawan Dinamo Zagreb, Tuchel sempat meminta maaf dan berjanji akan memperbaiki performa tim asuhannya agar lebih baik lagi, namun ia mengatakan bahwa masih membutuhkan waktu untuk mempelajari permasalahan dalam permainan Chelsea.

"Saya tahu saya perlu waktu untuk mencerna situasi ini dan mencari solusi. Ini seperti beberapa terakhir. Kami memulai laga dengan baik, namun kemudian kekurangan presisi. Kamu kurang ganas didepan," ujarnya usai pertandingan dikutip dari detikcom, Rabu (07/09/22).

Belum sempat memberikan solusi untuk Chelsea, secara mengejutkan dan terkesan terburu-buru Thomas Tuchel secara resmi dipecat dari kursi kepelatihan.

Selama melatih Chelsea, Thomas Tuchel sukses meraih trofi Liga Champions, Piala Super Eropa dan Piala Dunia antar klub. Pencapaiannya tersebut ternyata belum mampu menyakinkan Todd Boehly selaku pemilik klub yang baru.

Pengganti Tuchel
Kosongnya kursi kepelatihan Chelsea ini pun langsung ramai diperbincangkan, nama-nama pelatih besar pun diyakini akan mengisi kursi kosong tersebut, contohnya Jochim Low, Mauricio Pochettino, Rafael Benitez, Zinedine Zidane, serta Graham Potter.

Mulanya Zinedine Zidane adalah kandidati terkuat untuk mengisi kekosongan Chelsea, namun siapa sangka bahwa Graham Potter lah calon terkuat pengganti Tuchel.

Meski terikat kontrak dengan Brighton hingga 30 Juni 2025, nyatanya kemungkinan Graham Potter gabung Chelsea sangat besar. Spekulasi tersebut diperkuat dengan adanya cuitan dari akun twitter @chelseayouth yang mengatakan Graham Potter akan datang.

"Billy Gilmour akan bermain untuk Chelsea lagi musim depan dan itu akan berada dibawah Graham Potter," tulis akun tersebut, Kamis (01/09/22) lalu.

Cuitan tersebut seakan memberikan sinyal akan kedatangan Graham Potter ke Stamford Bridge. Meski begitu, ini hanya spekulasi yang belum tentu kebenarannya. Masih belum tau siapa yang akan menggantikan Tuchel setelah ini, yang pasti adalah cepat atau lambat akan kursi kosong tersebut akan segera terisi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun