Hasil minus diraih oleh ganda putri muda andalan Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia dalam lanjutan babak perempatfinal Japan Open 2022 melawan unggulan pertama asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.
Bertanding di Maruzen Intec Arena, Osaka, Jumat (02/09/22), Apriyani/Siti Fadia gagal  meraih kemenangan atas musuhnya. Apriyani/Siti Fadia harus mengakui keunggulan Chen/Jia Yi Fan lewat 3 game penuh (26-24, 16-21, 14-21) selesai dalam waktu 86 menit.
Jalannya Pertandingan
Pertandingan berjalan sangat ketat, baik Apriyani/Siti Fadia maupun Chen/Jia Yi Fan berusaha untuk mengamankan poin.
Aksi saling susul skor terjadi di game pertama ini (10-10, 22-22, 24-24). Suguhan permainan cepat dan taktis membuat para penonton tidak hentinya berdecak kagum.
Rally panjang membuktikan pertahanan kedua pasangan ini sangatlah kokoh, smash demi smash dilayangkan kedua pasangan, namun selalu berhasil dikembalikan.
Mendekati poin game, nampak Apriyani/Siti Fadia dan Chen/Jia Yi Fan sudah mulai kelelahan, bahkan game poin imbang sampai angka (24-24), namun keberuntungan masih memihak Apriyani/Siti Fadia.
Ganda putri muda Indonesia ini pun berhasil mengunci kemenangan di game pertama dengan skor (26-24).
Pada game kedua, Apriyani/Siti Fadia nampak tidak bisa berbuat banyak atas tekanan yang diberikan Chen/Jia Yi Fan. Mereka tampak kesusahan mengejar perolehan poin unggulan pertama China ini.
Meski selisihnya hanya 4 sampai 5 poin, Apriyani/Siti Fadia belum berhasil menyalipnya. Game kedua pun dikunci oleh Chen/Jia Yi Fan dengan skor (21-16).
Game ketiga dimulai, seperti pada game kedua, Apriyani/Siti Fadia kembali didominasi oleh Chen/Jia Yi Fan. Alih-alih mengejar skor, Apriyani/Siti Fadia malah tertinggal.
Tampak wajah kelelahan menghiasi wajah Apriyani/Siti Fadia dan Chen/Jia Yi Fan. Tempo permainan pun agak menurun. Apriyani/Siti Fadia yang terus mengalami tekanan pun harus mengakui keunggulan Chen/Jia Yi Fan dengan skor (21-14).
Ini merupakan pertemuan ketiga mereka, dimana Apriyani/Siti Fadia dan Chen/Jia Yi Fan sebelumnya sama-sama mengoleksi 1 kemenangan.
Pertemuan pertama dimenangkan oleh Chen/Jia Yi Fan dua game langsung(21-18, 21-12), tepatnya pada babak final Indonesia Master 2022.
Apriyani/Siti Fadia kemudian sukses membalas kelahan mereka di Indonesia Master 2022, tepatnya pada babak perempatfinal Malaysia Open 2022 lalu. Saat itu Apriyani/Siti Fadia sukses menang lewat rubber game (14-21, 21-13, 21-16).
Hasil pada babak perempatfinal Japan Open 2022 ini membuat rekor menjadi 2-1 untuk keunggulan Chen/Jia.
Disisi lain, para atlet bulutangkis Indonesia pun berguguran satu per satu, sebut saja tunggal putri Gregoria Mariska, ganda putra Fajar/Rian, dan yang terakhir tunggal putra, Chico Aura yang kalah melawan Kenta Nishimoto (21-14, 17-21, 18-21).
Kalahnya Chico Aura Dwi Wardoyo menjadi akhir perjuangan Indonesia pada gelaran Japan Open 2022 kali ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
