Mohon tunggu...
Andri Kurniawan
Andri Kurniawan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Tulislah apa yang kamu pikirkan, cintailah apa yang menjadi milikmu. Kita semua berjalan menuju kesuksesan dengan caranya masing-masing, sebab ada yang harus dinanti, didoakan, serta diusahakan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mengenang 77 Tahun Little Boy, Si Kecil Pemusnah Kehidupan Kota Hiroshima

7 Agustus 2022   21:55 Diperbarui: 7 Agustus 2022   21:56 2644
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para kru dan pesawat Enola Gay sebelum insiden peluncuran bom (sumber: defesanet.com)

Siapa yang tidak tau tentang peristiwa jatuhnya bom atom di Kota Hiroshima dan Nagasaki. Titik awal kehancuran Jepang dalam Perang Dunia 2 melawan pasukan sekutu yang dikomandoi oleh Amerika Serikat.

Sabtu (06/08/22) kemarin merupakan peringatan 77 tahun jatuhnya bom atom pertama sepanjang sejarah perang dunia, tepatnya di Kota Hiroshima, Jepang pada 6 Agustus 1945.

Little Boy
Bom atom pertama diberi nama "Little Boy" atau anak kecil. Pemberian nama tersebut berdasarkan pada ukuran dari bom atom itu sendiri, yaitu panjang dan ramping. Bom atom ini dibuat dalam Proyek Manhattan tahun 1930, proyek rahasia US dalam upaya menyaingi Nazi Jerman menemukan senjata nuklir.

Little Boy merupakan bom atom uranium yang memiliki berat 9.700 pon atau setara 4.400 kg, panjang 3 meter, dengan diameter 71 cm. Memiliki kekuatan ledak setara 15.000 ton TNT. Pembuatannya sendiri berbarengan dengan Fat-man, bom atom kedua milik Amerika.

Pada pagi hari, 6 Agustus 1945, militer Amerika pun mulai menerbangkan bom atom Little Boy menggunakan Pesawat B-29 Flaying Superfotress Enola Gay yang dipiloti oleh Komandan Grup Komposit 509, Kolonel Paul Tibbets.

Para kru dan pesawat Enola Gay sebelum insiden peluncuran bom (sumber: defesanet.com)
Para kru dan pesawat Enola Gay sebelum insiden peluncuran bom (sumber: defesanet.com)

Tepat Jam 08.15 waktu Hiroshima, bom atom Little Boy dijatuhkan dari ketinggian 31.000 kaki. Little Boy pun meledak diketinggian 1.900 kaki atau 580 meter langit Kota Hiroshima, tepatnya di atas lapangan Tentara Angkatan Darat Jepang.

Awan gas super besar diikuti ledakan dashyat dan gelombang kejut yang sangat kuat membuat puluhan ribu manusia lenyap seketika menjadi abu yang hanya meninggalkan bekas hitam di permukaan jalan dan puing-puing bangunan. Sekitar 70 persen bangunan luluh-lantah rata dengan tanah akibat ledakan bom atom ini.

Kontur Kota Hiroshima yang datar membuat radius jangkauan ledakan menjadi lebih luas. Diperkirakan ada sekitar 66.000 orang yang tewas seketika saat Little Boy dijatuhkan. Kengerian tidak berhenti sampai disitu, korban yang masih selamat, beberapa bulan dan tahun-tahun berikutnya mulai berjatuhan akibat pancaran radioaktif berbahaya yang bersarang ditubuh mereka.

Pada mulainya, korban hanya mengalami luka bakar atau semacamnya, kemudian berbagai penyakit mengerikan muncul, seperti kanker, tumor, gagal jantung, gagal ginjal, serta penyakit kulit mulai merenggut nyawa mereka. Terhitung korban tewas akibat bom atom Little Boy mencapai 200.000 ribu lebih, mulai dari jatuhnya sampai beberapa tahun setelahnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun