Untuk memperoleh beasiswa keringanan ini, umumnya pelajar atau mahasiswa dimintai beberapa berkas pendukung seperti Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan surat keterangan dari desa.
Mesti terkesan tidak seperti beasiswa prestasi, beasiswa keringanan tetaplah membanggakan. Dengan beasiswa tersebut, jelas-jelas kita bisa membantu perekonomian keluarga yang sedang terhimpit.
Terlepas dari itu semua, beasiswa prestasi ataupun beasiswa keringanan keduanya sama-sama bermanfaat bagi pelajar maupun orang tua, tidak ada yang lebih tinggi atau rendah dalam tingkatan beasiswa, karena semua ada kententuan dan porsinya masing-masing.
Semua pelajar tentu bisa memperoleh beasiswa, namun pada akhirnya, caranya yang berbeda-beda. Memperoleh beasiswa itu pilihan atau paksaan keadaan, tidak ada yang salah, semua saling melengkapi, yang salah apabila beasiswa tersebut disalahgunakan atau jatuh pada seseorang yang tidak tepat dan tidak seharusnya.
Semoga kelak kita menjadi pelajar atau mahasiswa yang dapat membawa perubahan bagi bangsa dan negara menjadi lebih baik lagi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H