Mohon tunggu...
Andrew Tambunan
Andrew Tambunan Mohon Tunggu... Mahasiswa - S1 Teknik Elektro Universitas Airlangga

Suka bermain basket

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengaplikasian Teknologi Biogas dari Limbah Organik untuk Memenuhi Kebutuhan Energi Listrik di Area Pedalaman

7 Mei 2024   21:53 Diperbarui: 7 Mei 2024   22:22 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Data teknologi biogas dikumpulkan dengan mengikuti prosedur dan metode yang telah diuraikan dalam penelitian oleh Utomo et al. (2021) tentang implementasi teknologi biogas di daerah perdesaan. Pengukuran kapasitas produksi biogas, kualitas biogas, dan efisiensi proses fermentasi anaerobik dilakukan secara berkala.

3. Analisis Sosial Ekonomi dan Lingkungan

3.1. Wawancara dan Kuesioner

Pendekatan wawancara dan penggunaan kuesioner dalam menganalisis dampak sosial dan ekonomi diadopsi dari metodologi penelitian yang dilakukan oleh Setiawan et al. (2016) di Indonesia bagian timur. Masyarakat setempat dan pemilik usaha skala kecil menjadi subjek utama wawancara.

3.2. Analisis Lingkungan

Analisis dampak lingkungan dilakukan dengan merujuk pada panduan penilaian dampak lingkungan yang dikeluarkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK, 2020). Pengukuran emisi gas rumah kaca, kualitas air, dan pengaruh terhadap tanah dilakukan untuk mengevaluasi dampak lingkungan dari pengaplikasian teknologi biogas.

4. Pembahasan Hasil Penelitian

4.1. Interpretasi Data

Hasil survei, eksperimen, dan analisis dampak diinterpretasikan dengan membandingkan dan merinci temuan yang sejalan dengan penelitian-penelitian sejenis di daerah Indonesia (Putri et al., 2019). Interpretasi data melibatkan penilaian keberhasilan teknologi biogas dalam mengatasi tantangan lingkungan dan sosial setempat.

4.2. Hubungan dengan Tujuan Penelitian

Hubungan antara temuan penelitian dan tujuan penelitian dibahas dengan merujuk pada literatur yang membahas penerapan teknologi biogas di daerah pedalaman. Keterkaitan temuan dengan keberlanjutan dan potensi skala-up juga menjadi bagian penting dalam pembahasan.

Kesimpulan

Dengan dilakukannya kajian ini maka akan dapat diketahui kelayakan dan efektivitas pemanfaatan teknologi biogas sampah organik untuk memenuhi kebutuhan listrik di pedalaman Kalimantan Tengah. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diambil beberapa kesimpulan yaitu kajian ini menegaskan bahwa sampah organik mempunyai potensi besar sebagai sumber energi produksi biogas di Kalimantan Tengah. 

Melalui rancangan penelitian yang cermat, kami berhasil mengidentifikasi jenis dan jumlah sampah organik yang dapat diolah menjadi biogas, sehingga memberikan gambaran potensi sumber daya lokal untuk pemanfaatan berkelanjutan. Produksi biogas dari sampah organik dapat menjadi solusi yang efektif dan berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan listrik di daerah terpencil. 

Hasil percobaan memberikan pemahaman mendalam tentang faktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi produksi biogas dan memberikan dasar untuk pengembangan lebih lanjut. Dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan analisis sosial, ekonomi, dan lingkungan menunjukkan bahwa penggunaan teknologi biogas mempunyai dampak positif terhadap masyarakat lokal. 

Selain menyediakan sumber energi yang terjangkau, teknologi ini mendorong partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah dan memberikan manfaat ekonomi melalui potensi pengembangan perusahaan biogas.

Daftar Pustaka

Suryani, I., Praswati, D. L., & Setiadi, R. (2019). Analisis potensi limbah organik sebagai sumber energi di Desa X. Jurnal Energi Dan Manufaktur, 7(2), 89-96.

Wijaya, A., Setiawan, A., & Pramono, S. H. (2020). Metode pemilihan desa potensial untuk pengembangan energi terbarukan di daerah pedalaman. Jurnal Teknologi Lingkungan, 11(1), 23-32.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun