Mohon tunggu...
Andre VincentWenas
Andre VincentWenas Mohon Tunggu... Politisi - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis PERSPEKTIF (LKSP), Jakarta

Merilis kajian di bidang ekonomi, politik, sosial dan budaya.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Tanggapan atas Tanggapan dari Artikel "Serangan Membabi-buta dari Ahok: Jokowi dan Gibran Tidak Bisa Kerja?"

11 Februari 2024   10:52 Diperbarui: 11 Februari 2024   14:35 931
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: Gatra.com & LintasParlemen.com 

Tanggapan atas Tanggapan dari Artikel "Serangan Membabi-buta dari Ahok: Jokowi dan Gibran Tidak Bisa Kerja?"

Oleh: Andre Vincent Wenas

Tulisan saya kemarin yang berjudul "Serangan Membabi-buta dari Ahok: Jokowi dan Gibran Tidak Bisa Kerja?" rupanya mendapat banyak tanggapan positif, tapi tak sedikit juga yang negatif.

Saya diminta untuk menanggapi keduanya. Kepada yang tanggapannya positif tentu mudah. Terima kasih.

Harapan mereka juga agar Ahok bisa mewarnai PDIP ke dalam. Membersihkan partai besar itu dari virus korupsi yang sudah terlanjur merajalela di tubuh parpol itu.

Bukan dengan merangkai berbagai alasan yang terkesan "melarikan diri" dan terlalu dibuat-buat dari pernyataannya yang -- maaf -- ngawur kemarin itu.

Kepada yang menanggapinya secara negatif, saya juga menghaturkan banyak terima kasih. Banyak-banyak terima kasih telah membaca tulisan itu dan sekaligus mengritisinya. Artinya Anda peduli, untuk itu -- sekali lagi -- beribu terima kasih.

Mereka juga meminta agar saya melihat video Ahok yang utuh, jangan yang sudah diedit. Hmm... sesungguhnyalah saya sudah berulang kali menonton video percakapan Ahok dengan Oma itu. Tak ada yang dipotong dan tak ada yang diedit.

Sama seperti kebanyakan pengagumnya, saya sendiri mulanya tidak percaya dengan omongan Ahok itu. Sempat melongo, lho kok gitu ya narasinya. "Emang Pak Jokowi dan Gibran bisa kerja?" Waduh.

Tapi ternyata pernyataan negatif terhadap Jokowi itu tak berhenti sampai disitu. Selanjutnya Jokowi pula yang diposisikan tertuduh dengan mengatakan Ahok sebagai faktor pengganjal terpilihnya lagi Jokowi. Bahkan Jokowi dituduh sebagai biang kerok sampai ia masuk bui. Waduh lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun