Bu Ida, seorang pemilik toko baju bayi merekrut manajer baru di bagian marketing bernama Desy. Harapannya omzet penjualan dapat meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Desy mencoba merumuskan target yang diberikan dengan menggunakan metode SMART Goals.
Specific: Target yang ditetapkan adalah peningkatan jumlah penjualan baju tidur untuk bayi.
Measurable: Target penjualan yang ditetapkan adalah kenaikan sebesar 25%.
Attainable: Berdasarkan data sebelumnya, produk baju tidur mengalami kenaikkan penjualan sebesar 20%. Dengan menambahkan 5% menjadi 25%, masih masuk akal bagi tim penjualan dalam merealisasikan target tersebut.
Realistic: Desy menganalisa kondisi pasar dan mendapatkan data bahwa angka kelahiran terus meningkat. Dari data ini dapat diambil hipotesa bahwa jumlah bayi masih tinggi dan Desy optimis bahwa target sangat mungkin untuk tercapai.
Time Bound: Tenggat waktu yang ditetapkan adalah 6 bulan
SMART Goals: Jika dilihat dari histori sebelumnya yang terjadi kenaikkan penjualan 20% dan angka kelahiran yang juga tinggi, maka dalam 6 bulan kedepan target penjualan produk baju bayi diharapkan mengalami kenaikan sebesar 25%.Â
Demikian pembahasan tentang merumuskan target bisnis dengan metode SMART Goals. Apapun bisnis yang Anda kelola, tidak ada salahnya mencoba menggunakan metode ini agar target yang ingin dicapai bisa lebih optimal dan efisien.
Semoga sukses para entrepreneur Indonesia!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H