Mohon tunggu...
Andre Lolong
Andre Lolong Mohon Tunggu... Insinyur - Follow me @andre_gemala

Husband of a caring wife, father of two, car enthusiast, motorsport freak, Life learner..

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Naik KAI Commuter Line di Hari Kerja Maupun Libur; Efektif dan Efisien

19 Oktober 2024   23:23 Diperbarui: 19 Oktober 2024   23:24 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berdiri di belakang garis kuning ketika menunggu KRL (Dokpri)

Kini sudah masuk weekend lagi. Bagi Anda yang merencanakan jalan-jalan naik KRL di hari Minggu, apakah mau nonton Pelantikan Presiden di GBK, berkunjung ke Monas atau MNI, atau mungkin sekadar main ke FX Sudirman dan sebagainya, akan ada tarif khusus yaitu sebesar Rp 1 untuk naik KRL tanggal 20 Oktober 2024 menggunakan Kartu Multi Trip (KMT), Kartu e-wallet dan aplikasi e-wallet. Namun pastikan saldonya ada minimum Rp 5000 agar anda bisa menggunakan fasilitas ini.

Dengan adanya tarif khusus ini, KAI Commuter Line mengajak seluruh Masyarakat dan calon penumpang KRL untuk selalu mengikuti aturan selama berada di Stasiun ataupun di dalam KRL.

Anda juga sebaiknya menghindari untuk turun di stasiun-stasiun transit besar pada hari Minggu tanggal 20 Oktober besok dan memodifikasi sedikit rute yang akan ditempuh. Pihak Kereta Api Indonesia (KAI) mengantisipasi lonjakan penumpang yang ingin ke Gelora Bung Karno hari Minggu untuk menghadiri Pelantikan Presiden, diperkirakan akan meningkat hingga 45% dibandingkan penggunaan rata-rata pada hari Minggu. Untuk itu pihak KAI akan meningkatkan layanan operasi hingga 1,048 perjalanan.

Hiruk pikuk di perempatan CSW Kebayoran Baru (Dokpri)
Hiruk pikuk di perempatan CSW Kebayoran Baru (Dokpri)

Diprediksi total pengguna Commuter Line Jabodetabek akan menembus 1 juta lebih pengguna. Jadi ada potensi akan terjadi kepadatan di stasiun-stasiun yang berlokasi di sekitar pusat kegiatan seperti Stasiun Sudirman, Stasiun BNI City, Stasiun Manggarai, dan Stasiun Tanah Abang sebagai stasiun transit," demikian keterangan dari Bapak Joni Martinus, VP Corporate Secretary KAI Commuter.

Peningkatan pengguna KRL Commuter Line di Stasiun Sudirman diperkirakan akan mencapai 25--33 ribu pengguna dari rata-rata 22 ribu jumlah pengguna di hari Minggu.

Tak pelak peningkatan jumlah commuter juga akan terjadi di Stasiun BNI City dengan rata-rata occupancy 1.400 yang diprediksi akan meningkat menjadi 2.200 orang. Sementara Stasiun Transit Manggarai diprediksi akan mengalami peningkatan penumpang sebanyak 62% menjadi 252 ribu dan Stasiun Tanah Abang akan mengalami peningkatan penumpang sebanyak 37% atau menjadi 137 ribu orang.

Peron Stasiun Manggarai (Dokpri)
Peron Stasiun Manggarai (Dokpri)

Nah bagi para penumpang keberangkatan dari Rangkasbitung, Cisauk, BSD maupun Bintaro, biar perjalanan tetap nyaman dan tidak jadi ikut menumpuk dengan penumpang lain di Stasiun Transit Tanah Abang atau BNI 46, bisa turun di Stasiun Palmerah atau Kebayoran. Dari sana tinggal ambil Bus TransJakarta nomor 1F dengan jurusan Senayan.

Sementara penumpang yang ingin mengunjungi Monas dengan rencana turun di Stasiun Juanda atau Gondangdia, bisa beralih turun ke Stasiun Sawah Besar lalu sambung naik JAK 10 menuju Kawasan Monas. Bisa juga ke Stasiun Tanah Abang lalu sambung nunut driver online. Jaraknya hanya 2,2 KM menuju Monas.

Stasiun Sawah Besar (Dokpri)
Stasiun Sawah Besar (Dokpri)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun