Mohon tunggu...
Andre Hendra Gunadi
Andre Hendra Gunadi Mohon Tunggu... Penulis - Every man's life is a fairy tale written by God's fingers

Shopping Mall Enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Ternyata Ini Rahasia Mal Tua yang Masih Tetap Jadi Pilihan

24 Juli 2020   17:39 Diperbarui: 24 Juli 2020   17:29 1169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto aerial Lippo Supermal Karawaci pada tahun 1996 (Photo: PT. Davy Sukamta Konsultan)

Saya masih ingat, selama hampir 4 tahun bekerja di sana, 2 kali kantor pengelola (management office) pindah! Pemindahan ini karena ada tenant baru yang mengokupasi atau komposisi ruang mall yang berubah! 

Atau ada salah satu brand toko buku terkenal di negeri ini yang pindah lokasi hingga 2 kali, karena ada anchor tenant baru yang masuk atau re-layout komposisi ruang tenant. Tentu saja biaya relokasi & fitting out ditanggung oleh pengelola.

Pernah juga ditugasi menangani zona shopping baru dengan target market anak muda, setelah proyek berjalan hampir setahun dan dianggap kurang berhasil menarik peretail, pengelola tidak segan untuk menggantinya dengan konsep baru yang lebih menjual! 

Pembelajaran paling berharga dari Supermal Karawaci adalah bahwa mall sebagai destinasi belanja, kuliner & rekreasi harus selalu konsisten beradaptasi dengan trend market dan memberikan customer experience yang berbeda setiap saat sesuai dengan target marketnya. Jangan pernah takut gagal mengembangkan hal baru, tentunya setelah melalui survey & analisa pasar yang komprehensif. 

Inilah yang juga banyak dilakukan mall-mall tua yang masih bertahan dan jadi pilihan hingga saat ini, seperti Plaza Indonesia, Pondok Indah Mall dan Plaza Senayan yang konsisten dengan branding luxury yang mereka bangun sejak awal berdiri.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun