Mohon tunggu...
andrefeb febriansyah
andrefeb febriansyah Mohon Tunggu... Administrasi - penggemar buah

pembuat jejak

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Ulasan Sederhana tentang PPDB SMAN Depok

3 Juli 2019   17:03 Diperbarui: 3 Juli 2019   17:17 699
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pengumuman seleksi PPDB sendiri sesuai jadwal, yaitu tanggal 29Juni 2019, pukul 13.00. Di website PPDB Jabar sudah ada informasi mengenai nama-nama yang diterima di tiap sekolah. Selanjutnya beberapa sekolah sudah membuka untuk pengambilan surat tanda diterima.

Analisis Data di sistem PPDB

Selama PPDB 2019 ini berlangsung sampai dengan menampilkan hasil seleksi, kami sempat menyalin beberapa data yang ditampilkan dan kami olah di Excel, dan beberapa akan kami tampilkan dalam tulisan ini sebagai berikut :

a. Radius penerimaan sistem zonasi berbasis jarak

Jarak maksimal yang diterima adalah sebagai berikut :

dok. istimewa
dok. istimewa
dok. istimewa
dok. istimewa
*catatan : karena data yang tidak lengkap (sudah dihapus di website ketika hasil seleksi diumumkan) maka kecuali SMAN 1, kami hanya bisa menampilkan data kandidat tertinggi yang diterima, yang mendaftar di SMAN pilihan pertamanya. Di SMAN 2 sampai dengan SMAN 13, terdapat peserta PPDB yang diterima dari pilihan kedua, dimana data yang ditampilkan hanya jarak dari pilihan pertama ke rumah yang bersangkutan. Namun jika kami lihat urutan teratas dari kandidat yang tak lolos pilihan pertama sekolah tersebut, hanya terpaut jarak tak sampai ratusan meter. Sehingga data ini kami anggap masih bisa mencerminkan keadaan hasil seleksi. Sedangkan khusus untuk SMAN 13, kami tidak sempat menyalin data pendaftar. Sehingga kami pakai data dari rekan yang sudah membuat radius penerimaan sebelum hasil seleksi diumumkan.

b. Passing Grade Jalur Zonasi Kombinasi & Prestasi SHUN

Untuk passing grade kedua jalur tersebut dapat dilihat sebagai berikut :

dok. istimewa
dok. istimewa
*catatan : untuk SMAN 13 di Prestasi SHUN dan Zonasi kombinasi, kami tidak sempat menyalin data. Sedangkan untuk SMAN 7 di jalur zonasi kombinasi, ada kandidat dari zona lain (Bekasi) sehingga kami tidak mendapatkan data awalnya, karena cuma menyalin data dari zona Depok. Jalur Zonasi Kombinasi juga menampilkan nilai yang bias. Nilai di zonasi kombinasi 30% nya adalah jarak, maka otomatis akan berubah bila pindah ke pilihan kedua. Karena selain di SMAN 1, ada kandidat yang diterima dari pilihan kedua, maka terdapat kemungkinan ada deviasi di faktor jarak 30%. 

Dapat terlihat bahwa persepsi "SMAN Favorit" masih belum bergeser, tercermin dari passing grade tertinggi di jalur zonasi kombinasi dan prestasi SHUN, yang masih berkutat di SMAN 1, SMAN 2 dan SMAN 3 . Ataukah memang daerah sekitar SMAN tersebut terpusat nilai-nilai SHUN tertinggi se-kota Depok, ataukah cermin bahwa di sekitar daerah SMAN tersebut memang terpusat SMP-SMP sebagai inputan peserta didik baru, baik negeri maupun swasta yang mempunyai reputasi/akreditasi yang bagus.

c. Rasio Peminat/pendaftar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun