Mohon tunggu...
Andrea Wiwandhana
Andrea Wiwandhana Mohon Tunggu... Wiraswasta - Digital Marketer

Menggeluti bidang digital marketing, dan saat ini aktif membangun usaha di bidang manajemen reputasi digital. Spesialis dalam SEO, dan Optimasi Google Business.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Maskulinitas Modern: Ketika Pria Merawat Diri Dipandang Berlebihan

21 Juni 2024   07:04 Diperbarui: 21 Juni 2024   17:29 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://images.app.goo.gl/YX6f5TzKEb2fhhAx5

Kesehatan Mental: Merawat diri dapat memiliki dampak positif pada kesehatan mental. Pria yang merasa baik tentang penampilan mereka cenderung memiliki kesejahteraan psikologis yang lebih baik.

  • Penerimaan Diri: Pria yang merasa bebas untuk merawat diri tanpa takut dihakimi cenderung lebih menerima diri mereka sendiri dan orang lain. Ini membantu menciptakan masyarakat yang lebih inklusif dan toleran.

  • Hubungan yang Lebih Baik: Ketika pria merawat diri, mereka mungkin juga lebih peduli terhadap kesehatan dan kesejahteraan orang lain. Ini bisa memperkuat hubungan personal dan sosial mereka.

  • Merawat diri bukanlah tanda kelemahan atau kurangnya maskulinitas. Sebaliknya, ini adalah bagian dari pemahaman bahwa menjaga kesehatan dan kesejahteraan adalah hak semua orang, terlepas dari gender. Pria yang merawat diri menunjukkan keberanian untuk melawan stereotip dan mengekspresikan diri mereka dengan cara yang otentik.

    Di tengah perubahan sosial yang terus berlangsung, penting bagi kita untuk mengapresiasi berbagai bentuk ekspresi diri dan tidak terjebak dalam definisi maskulinitas yang sempit. Dengan memahami dan menerima perubahan ini, kita bisa membangun masyarakat yang lebih sehat, inklusif, dan penuh penghargaan terhadap keberagaman.

    Merawat diri adalah tanda kemajuan, bukan kemunduran. Ini adalah pernyataan bahwa pria juga berhak merasa baik dan percaya diri dengan penampilan mereka. Mari kita tinggalkan stereotip usang dan mulai merayakan maskulinitas dalam segala bentuknya.

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
    Lihat Sosbud Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun