Mohon tunggu...
Andreas Wisnu Arya
Andreas Wisnu Arya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Fakultas Farmasi

Saya adalah seorang mahasiswa farmasi yang memiliki ketertarikan pada karya tulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kuliah, Nongkrong 4 Tahun dengan Gaya Fantastis

12 Juni 2024   19:20 Diperbarui: 12 Juni 2024   19:23 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jenjang perkuliahan menjadi suatu harapan dan cita-cita bagi banyak anak muda di seluruh Indonesia. Timbul sebuah pertanyaan, apakah dengan menjadi seorang sarjana menjamin kesuksesan seseorang? Belakangan ini ramai di media sosial yang menggugah pendapat banyak orang akan statement yang menyatakan bahwa kuliah hanya kegiatan nongkrong semata dengan gaya yang fantastis. Timbul adanya pro dan kontra antara sebagian orang yang merasa bahwa kuliah itu sangatlah penting dan sebagian lain yang merasa bahwa kuliah hanya menunda waktu dan hanya sebagai gaya-gayaan semata. Statement ini menimbulkan banyak pendapat dan komentar dari anak anak muda yang khususnya sedang ada di masa masa tersebut. Perkuliahan dan pekerjaan memanglah dua hal yang sangat berbeda.

Ketika telah menyelesaikan jenjang pendidikan di tingkat SMA/SMK, generasi muda dihadapkan pada dua pilihan yang berbeda. Disatu sisi dapat melanjutkan pendidikannya ke jenjang perkuliahan atau memilih untuk langsung bekerja dengan bekal keterampilan dan pengetahuan yang didapatkan di masa sekolah. Tidak jarang juga ada beberapa anak muda yang memutuskan untuk melanjutkan perkuliahan sembari bekerja. Bukan suatu hal yang mudah untuk dilakukan karena harus membutuhkan usaha serta keinginan yang besar untuk dapat membagi waktu antara kegiatan perkuliahan dan pekerjaan. Melelahkan pasti, namun ada alasan tersendiri dibalik setiap pilihan dan keputusan. Beberapa diantaranya memilih untuk kuliah sembari bekerja karena kebutuhan untuk membantu keluarga ataupun sebagai cara membiayai kuliah mereka sendiri. Faktor finansial dan waktu yang terkadang menjadi pertimbangan besar dalam memilih antara kuliah atau bekerja. Sekarang ini sudah banyak bantuan pendidikan seperti beasiswa yang diberikan oleh pemerintah maupun pihak swasta. Hal ini membuat faktor finansial bukan menjadi penghalang, asalkan kita mau untuk berusaha dan bekerja keras untuk mencapai pendidikan setinggi mungkin.

 

Disaat memilih untuk kuliah maka akan banyak waktu yang digunakan untuk mengeksplorasi dan mengembangkan diri lebih jauh. Melalui kegiatan dalam bidang akademik maupun kegiatan keaktifan di dalam dan luar kampus, seperti mengikuti webinar, pelatihan, magang kerja, organisasi, dan lain sebagainya. Disisi lain ketika memilih untuk bekerja maka akan banyak pengalaman dan hal baru yang didapatkan. Kita akan lebih dahulu mengetahui dunia pekerja yang sesungguhnya serta mengawali karir dan pengalaman kerja lebih dahulu dari teman-teman kita yang lain. Semuanya ini memang tidaklah mudah, membutuhkan perjuangan dan tujuan yang pasti serta kepercayaan akan setiap proses yang dilalui dapat terus mengembangkan diri menjadi lebih baik. Bagi mahasiswa kuliah sambil bekerja memberikan manfaat yang besar untuk mendapatkan bekal pengetahuan, mempeluas jaringan relasi, dan mendapatkan pengalaman yang berharga. Dunia perkuliahan memiliki manfaat yang besar, tidak hanya sekedar pengetahuan namun juga pengembangan kemampuan serta wawasan. Seseorang yang berkuliah akan mendapatkan pengetahuan secara akademik dan meningkatkan keterampilan soft skill serta komunikasi yang tentunya akan sangat bermanfaat dalam dunia pekerjaan.

Banyak generasi muda saat ini yang memiliki semangat yang membara untuk melanjutkan pendidikan di jenjang sarjana, tentu hal ini merupakan suatu hal yang positif karena banyak manfaat yang bisa didapatkan. Jika seseorang memiliki niatan dan semangat yang baik dalam melanjutkan pendidikannya maka akan memberikan dampak yang baik bagi dirinya dan orang lain. Seseorang yang memiliki niat untuk mau belajar dan mengembangkan skill serta memperluas relasi pasti memberikan value yang berlebih dalam dirinya. Menjadi seorang mahasiswa memang perlu niatan dari diri sendiri, untuk terus mau belajar mendapatkan pengetahuan baru atas yang ilmu pengetahuan yang ditekuni. Jangan melanjutkan pendidikan di perkuliahan jika tidak dengan sepenuh hati ataupun hanya karena mengikuti keinginan orang tua atau hanya sekedar ikut-ikutan teman. Jadikan perkuliahan ini sebagai sarana dan tempat untuk mengembangkan diri secara lebih luas, sehingga meningkatkan value yang dimiliki yang nantinya akan menjadi bekal berharga dalam memasuki dunia pekerjaan yang sesungguhnya.

Dengan kuliah memberikan suatu pengalaman dan wawasan yang lebih baik untuk persiapan menghadapi dunia pekerjaan. Namun hal tersebut tidak menjamin apakah nantinya akan mendapatkan pekerjaan yang baik atau tidak. Sedangkan jika memilih untuk bekerja akan memberikan peluang untuk dapat menjelajahi dan mengeksplor kemampuan diri melalui dunia pekerjaan. Akan ada banyak peluang dan pengalaman baru yang bisa didapatkan. Apapun jalan yang dipilih pasti memberikan manfaatnya tersendiri, kembali lagi pada individu masing-masing, bagaimana kita dapat melakukan suatu hal dengan niatan yang baik maka akan menumbuhkan buah yang baik pula. Bersikaplah rendah hati dengan tidak membanggakan diri lebih daripada orang lain, cobalah untuk meningkat value dalam diri dengan segala usaha dan niat baik yang terus dapat dikembangkan baik di dunia pekerjaan maupun dalam perkuliahan.

Memilih untuk kuliah atau bekerja adalah suatu hal yang sangat sulit untuk dilakukan. Pada fase-fase dan proses kehidupan terkadang kita dihadapkan pada pilihan-pilihan yang tidak mudah. Sebagai genasi muda apapun keputusannya kita harus terus melangkah untuk menjalani setiap proses kehidupan. Jadikanlah cita-cita  sebagai motivasi besar untuk  dapat melangkah menuju jalan kehudupan yang mungkin tidak pernah dibayangkan sebelumnya. Pilihan dan keputusan pribadi akan sangat penting dalam menentukan setiap langkah kehidupan. Tidak ada jaminan ataupun kepastian bahwa setiap keputusan yang diambil akan memberikan hasil yang baik. Namun selama masih ada keinginan untuk mencoba melangkah lebih jauh dan berusaha semaksimal mungkin maka akan tetap ada jalan keberhasilan bagi setiap orang yang mau menunggu dan berusaha.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun