Pada tahun lalu sekolah Saya mengadakan kegiatan Live in di Dusun Kendal Ngisor,pada saat perjalanan Bus kami Mogok karena selang radiator nya pecah.Jadi kami harus menunggu beberapa jam untuk mengganti selang radiatornya yang pecah.Walaupun harus menunggu beberapam Kami tetap tidak mengeluh untuk pergi ke Dusun Kendal Ngisor.
Akses jalan untuk menuju Dusun Kendal Ngisor itu sangat susah untuk dijangkau, karena cukup berbahaya masih di penuhi tanah merah yang licin, jalan setapak hanya bisa di lewati untuk satu orang.
Sesampai nya di Dusun Kendal Ngisor kami langsung di sambut  meriah dengan Tarian Kontulan.Lalu setiap keluarga disana diberikan  2-3 murid.Kami sangat di perlakukan seperti anak kandungnya sendiri.Keluarga di sana sangat lah Ramah dan Sopan.Kami sangat senang tinggal di sana.
Aktifitas sehari-hari kita di sana yaitu mengikuti apa pekerjaan keluarga disana.Ada yang Memetik cengkeh,Jualan di Warung,dan ada juga yang memanen padi.Saya di sana mendapat banyak pengalaman yang tidak akan bisa saya dapatkan di Kota Jakarta.Saya sangat menikmati kegiatan disana walaupun hanya 1 minggu saja.
Di Dusun Kendal Ngisor sekolah kami pun juga mengadakan bazaar.Lalu uang hasil dari penjualan bazaar tersebut kami sumbangkan untuk Dusun Kendal Ngisor.Dan ada juga lomba-lomba untuk anak-anak di Dusun tersebut.
Intinya, saya sangat senang untuk tinggal bersama mereka karena mereka juga menghormati saya dan teman-teman yang lain.Dan saya tidak akan melupakan pengalaman saya disana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!