Dikutip dari Vatican News, usai Doa Angelus (Doa Malaikat Tuhan) Â pada Minggu (6/10/2024), Paus Fransiskus mengumumkan 21 kardinal baru dari perwakilan seluruh dunia.
Dari jumlah itu, ada satu Uskup Indonesia yang diangkat oleh Paus Fransiskus untuk menjadi kardinal. Dia adalah Uskup Keuskupan Bogor, Mgr. Paskalis Bruno Syukur, OFM.
Dari sumber yang sama diketahui bahawa Paus Fransiskus bakal mengadakan konsistori (Pertemuan Dewan Kardinal Gereja Katolik Roma) untuk pembentukan kardinal baru pada 8 Desember 2024 di Vatikan.
Kardinal adalah sebuah gelar rohani dalam Gereja Katolik. Penggagas dan pembentuknya adalah Paus Silvester I.
Kata 'Kardinal' diambil dari bahasa Latin yaitu "cardo" yang berarti engsel (pintu atau jendela). Para Kardinal membentuk sebuah kolegium (dewan) untuk  melayani Gereja Katolik.
Pemilihan kardinal ini ditunjuk langsung oleh Paus melalui hak prerogratif-nya. Seorang kardinal menjalankan fungsi pelayanan dalam Gereja Katolik Roma, salah satunya adalah ikut serta dalam pemilihan Paus.
Persyaratan yang harus dipenuhi agar seseorang terpilih menjadi Kardinal menurut norma hukum Gereja adalah sekurang-kurangnya telah ditahbiskan presbiterat, memiliki ajaran, moral dan kesalehan yang unggul, serta arif dalam bertindak. Apabila seorang calon Kardinal belum Uskup, maka harus memperoleh konsekrasi episkopal.
Berikut adalah profil empat kardinal yang berasal dari Indonesia yang dilansir dari beberapa sumber:
Â
1. Kardinal Justinus Darmojuwono
