Jika ingin menghindari adanya bahan-bahan kimiawi yang berbahaya untuk perabot, pertama-tama Anda perlu menghindari pembelian perabot yang jelas mengandung bahan ini.
Meski terlihat sepele, menghindari bahan-bahan berbahaya atau beracun bisa Anda mulai dengan mencermati perabot atau perkakas rumah tangga, misalnya :
* Pelapis anti lengket
Biasanya perkakas yang dilapisi dengan anti lengket seperti panci dan wajan Teflon, panic rice cooker, dsb. Sementara itu, kandungan anti lengket ini mengandung perflurorchemicals (PFCs)
*Furnitur yang tidak bisa didaur ulang, kulit imitasi dan penutup sofa dari bahan vinyl yang mengandung PVC.
*Furnitur yang terbuat dari bahan fiber dsb yang mengandung formaldehyde (bahan yang digunakan sebagai pengawet ini dapat membuat mata berair, kulit pecah-pecah hingga menyerang pernafasan).
Mencari bahan material dari hasil daur ulang
Sekarang ini, ada bahan kain perca daur ulang yang bisa digunakan untuk mendandani sofa lama milik Anda. Coba ganti jok sofa dari karet busa alam dan gunakan kain hasil daur ulang tersebut untuk membuat tampilan baru ruang tamu Anda.
Atau, Anda bisa juga kembali menggunakan perabot lama peninggalan orang tua atau kerabat. Beberapa orang mengatakan, gaya vintage untuk perabot membuat ruangan tampak lebih hidup dan ‘tidak biasa’.