Naaah...saya ini mau bercerita tentang Mike Tyson yang diasuh Cus D'Amato. Dengan tubuh "mungil" untuk ukuran kelas berat, Tyson sangat diremehkan.
"Dia akan menjadi juara." kata Cus D'Amato dengan yakin.
Tidak ada senjata lain selain pukulan "ciluk baaa" memukul dada kiri kanan lawan untuk meremukkan rusuk, pertahanan lawan akan runtuh karena tangan akan diturunkan untuk melindungi rusuk.
lalu.....
Buk.....pukulan ke arah kepala yang sanggup merobohkan dengan cepat.
Dalam teori tinju ada pukulan ringan yang berbahaya yaitu "Jab" (jika dalam keadaan terus menerus akan merusak sel otak)........Upper Cut (pukulan dari bawah ke atas dengan sasaran rahang).....Hook (pukulan dari samping dengan ayunan lengan).....serta Stright (pukulan lurus dengan seluruh badan)
Mike Tyson ini dididik bukan untuk teori pukulan tadi. Cus D'Amato mengembangkan "Shovel Hook". Pukulan ini bukan Hook juga Bukan Upper Cut. Mirip orang menggali dengan sekop (Shovel)
jadi siku dan ketiak tetap dalam keadaan menempel badan. Kemudian tangan dipukulkan. Dengan keadaan siku dan ketiak menempel badan, mau tidak mau badan harus diayunkan untuk memukul.
Ayunan badan inilah yang membuat bobot pukulan semakin berat. Kan, semua berat badan diayunkan. Konon bobot pukulan ini akan menjadi 10 kali lipat daripada hook atau upper cut biasa.
Nah, ini lah yang digunakan Mike Tyson. hanya bisa pukulan itu saja....
Terus?