Setali 3 uang dengan Zarco, Iannone terjatuh di putaran ke-10. Dovisiozo mengambil alih pimpinan balapan. Vinales dan Rossi mengikuti di peringkat 3 dan 4. Setelah berhasil melewati Marquez, Vinales dan Rossi mendekati Dovisiozo. Aksi susul menyusul terjadi antara Dovi dan Vinales sebelum akhirnya Vinales menyudahi balapan di posisi terdepan. Dovi finis di posisi 2 diikuti Rossi melengkapi podium di peringkat 3.
Vinales menunjukkan bahwa dirinya patut diperhitungkan dalam persaingan meraih gelar juara dunia MotoGP tahun ini. Sikapnya yang dewasa, tidak tergesa-gesa menyusul, mampu mengontrol penggunaan ban dengan baik membuatnya bisa meraih kemenangan di GP Qatar kali ini. Valentino Rossi tampil sangat baik, start dari posisi belakang, perlahan tapi pasti Rossi mampu finis di podium. Marc Marquez dengan Hondanya belum bisa keluar dari masalah.Â
Terlihat cepat namun bermasalah di tikungan membuat Marquez sulit bersaing dengan pembalap Yamaha dan bahkan Ducati. Dovi dengan Ducati Desmosedicinya masih bisa tampil baik dengan mampu finis kedua. Lorenzo finis ke-11, hal ini wajar karena dia masih beradaptasi dengan motor barunya. Yang menjadi sorotan adalah Johann Zarco, pembalap debutan ini memberikan kejutan dengan sempat memimpin balapan selama beberapa putaran. Bayangkan bila dia mampu tampil lebih sabar dan bernasib baik, persaingan pembalap akan jauh lebih menarik. Balapan berikutnya akan dilangsungkan di Argentina pada 9 April mendatang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H