Segera setelah diresmikan oleh Jokowi pada pertengahan Juni 2015 lalu, dalam rangka sosialisasi Tol Cipali, maka masyarakat diberikan kesempatan untuk menggunakan jalan tol tersebut secara gratis hingga 20 Juni dan kemudian diperpanjang hingga 26 Juni 2015 Pukul 00.00 WIB.
Hari ini, 7 Juli 2015 mulai pukul 00.00 WIB, PT Lintas Marga Sedaya (PT LMS) memberlakukan diskon sebesar 25% dari tarif resmi yang telah berlaku pada 26 Juni 2015 Pukul 00.00 WIB. Sesuai keterangan Wisnu Dewanto (Corporate Affair PT LMS) pada hari Sabtu, 4 Juli 2015 lalu di Kantor Operasional PT LMS, Subang dalam acara Kompasiana Visit Tol Cipali bersama dengan Kementerian PUPR, diskon tersebut berlaku sejak H-10 hingga H+5 Lebaran.
Setelah gratis hingga 26 Juni 2015 Pukul 00.00 WIB, kemudian berlaku tarif resmi beberapa saat hingga kemarin, maka sejak hari ini, dengan diskon 25% tersebut tarif yang dibayar pengguna adalah sebagai berikut:
Golongan I : Rp 72.000
Golongan II : Rp 108.000
Golongan III : Rp 144.000
Golongan IV : Rp 180.000
Golongan V : Rp 216.000
Tarif akan kembali normal pada tanggal 23 Juli 2015 Pukul 00.00 WIB.
Dalam rangkaian acara Kompasiana Visit Tol Cipali, Sabtu, 4 Juli 2015 lalu tercatat 50 orang Kompasianer (julukan blogger Kompasiana) bersama tim dari Kementerian PUPR yang juga dihadiri oleh Bapak Velix Wanggai selaku Kepala Biro Komunikasi Kementerian PUPR meliput langsung kesiapan Tol Cipali yang dioperatori oleh PT LMS dalam menghadapi mudik Lebaran 2015 ini. Acara juga dihadiri langsung oleh Pepih Nugraha (Pimpinan Kompasiana) dan timnya.
Acara Kompasiana Visit Tol Cipali kali itu berlangsung dari pukul 07.30 WIB dan diakhiri dengan buka puasa bersama Kompasiana dan Tim Kementerian PUPR di Cikarang Groove.
Berdasarkan pandangan mata dan pendapat umum para blogger yang hadir dalam kesempatan tersebut, pada umumnya puas dengan kesiapan Tol Cipali hingga hari itu. Walaupun harus diakui bahwa pembangunan rest area masih terus dilakukan untuk penyempurnaannya.
Dari komitmen PT LMS sendiri, walaupun pembangunan rest area masih terus dilakukan untuk penyempurnaannya, hal-hal lain terkait dengan kelancaran arus mudik sudah dipersiapkan sedini mungkin. Misalnya dengan kesiagaan mobil derek dan ambulance, penambahan mobile toilet di pintu tol masuk Cikopo dan Palimanan, dan pengaturan barrier gate Palimanan yang diperbanyak (arus keluar menuju Cirebon).
Berikut ini nomor-nomor telepon yang penting dalam keadaan darurat terkait dengan penggunaan Tol Cipali yang berhasil penulis rangkum dalam kesempatan acara Kompasiana Visit:
Derek resmi PT LMS: 0260-7600 600
Polres Subang : 0260-411209
Polsek Palimanan: 0231-341240
Â
Dan berikut ini tips mudik sehat, aman dan selamat untuk pengemudi, yang penulis dapatkan dari brosur resmi peta jalur lebaran 2015 Kementerian PUPR:
- Siapkan fisik yang prima dan periksa kesehatan sebelum mengemudi
- Hindari penggunaan obat keras dan minuman beralkohol
- Istirahat mengemudi setiap 4 jam
- Bila sakit di perjalanan, manfaatkan pos kesehatan
- Siapkan obat-obatan P3K
- Hati-hati mengemudi saat turun hujan/cuaca buruk
- Disiplin dalam mengemudi dan patuhi rambu-rambu lalu lintas
Â
Walaupun rancangan jalan Tol Cipali adalah untuk kecepatan maksimum 120 km/jam, namun sebaiknya para pengemudi mematuhi rambu-rambu yang sudah dipasang yaitu minimum 60km/jam dan maksimum 100km/jam. Pengendalian diri di jalan Tol Cipali yang panjang itu sangat penting. Karena tanpa terasa kecepatan di atas 100km/jam seperti biasa saja dan apabila pengemudi lengah dan lelah akan sangat berbahaya. Kecelakaan yang sangat tidak diharapkan, jika sampai terjadi, dapat menghambat arus mudik karena ruas Tol Cipali juga tidak begitu lebar.
Â