Aku kucing oren di rumahmu
memangsa apa saja yang berada di sana
Sisa-sisa makananmu
memangsa sisa-sisa detak jantungmu,
menjatuhkan semua benda-benda kesayanganmu, kebencianmu
yang telah kamu tata rapi, dan kaku itu.
Aku kucing oren itu
yang melintas
sekelebat, ketika senja turun
sangat singkat
hingga kamu mengira aku hantu
Aku mengendap-endap, hati-hati sekali
agar aku tidak jatuh, agar tidak ketahuan
agar kamu paham. aku
bukanlah pencuri itu. Justru
kamulah yang telah mengambil segalanya dariku.
Cilongok, 11 Nov 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H