Mohon tunggu...
Andi Wi
Andi Wi Mohon Tunggu... Penulis - Hai, salam!

Bermukim di Cilongok - Banyumas - Jawa Tengah. Kamu bisa mulai curigai saya melalui surel: andozshort@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kerajaan Elaktus, Nyamuk dan Telon Lang Plus

9 Juli 2017   19:33 Diperbarui: 9 Juli 2017   23:16 535
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ada yang ingin menciumnya? Sumber foto: dokumen pribadi.

Setelah ibu, orang kedua paling cerewet di rumah kami adalah ayah. Di siang hari, ayah saya, memang selalu nampak pendiam, tapi jika sudah waktunya menjelang petang maka beliau tak akan henti-hentinya berseru kepada anak-anaknya, "Nyalakan obat nyamuk!"

Kami tak pernah protes. Karena kami tak boleh protes. Termasuk masalah sampingan yang timbul akibat menghisap obat nyamuk bakar tersebut. Kami sudah berpindah rumah sebanyak tiga kali dan saya tak bisa mengingat kapan pertama kali kami menggunakan obat nyamuk bakar sebagai tameng perlindungan dari binatang penghisap darah itu. Tapi saya ingat betul, adik saya paling bungsu asmanya pernah kambuh karena dia tidur terlalu dekat dengan asap obat nyamuk bakar tesebut.

Memang untuk beberapa orang, obat nyamuk bakar tidak begitu mempengaruhi sistem pernafasan. Setidaknya untuk jangka waktu yang pendek. Tapi bagi beberapa orang lainnya, seperti adik saya, aroma semacam itu sungguh membuatnya sesak.

Ada saran?

Ada. Jadi waktu itu kami berpikir sebaiknya dia menggunakan  lotion anti nyamuk. Sebagai jawaban alternatif. Namun sayang, adik saya itu kurang suka dengan sesuatu yang membuatnya merasa lengket. Alih-alih satu masalah selesai, satu masalah justru muncul.

Dan sekarang apa solusinya?

Solusinya kami rame-rame menggunkan minyak Telon Lang sebagai pengganti kedua produk itu. Yang  konon --saya sendiri tidak suka dengan kata konon, sampai saya sendiri membuktikannya---bisa mengusir nyamuk sebelum mereka bisa menginvasi kita. Kami membuktikannya sendiri.

Sebelum tahu fakta ini, tentu saya bertanya-tanya. Bahan apa aja sih yang membikin minyak Telon Lang begitu dihindari oleh bangsa nyamuk?

Yah. Salah satunya yakni terkandung minyak Geraniol atau sering disebut rhodinol. Jenis minyak yang biasa terdapat pada tanaman jeruk atau geranium. Rhodinol adalah bahan yang sangat efektif untuk mengusir berbagai binatang penganggu seperti nyamuk, lalat dan semut. Pada lebah, larutan rhodinol biasa mereka gunakan untuk menandai atau memilih bunga-bunga mana yang akan menghasilkan madu. Tuh kan, lebah aja tahu manfaat larutan rhodinol yang satu ini. Bahkan orang jaman dulu sudah menggunakan minyak rhodinol ini dengan berbagai keperluan. Misalnya untuk campuran obat penyembuhan hingga kecantikan.  

Maka tidak diragukan lagi kalau di kemasan Minyak Telon Lang sendiri, yang mengandung natural rhodinol ada sekelumit kalimat meyakinkan berbunyi: Warisan Budaya Leluhur. Artinya, resep ini memang sudah digunkan oleh orang-orang jaman dahulu.

Pertanyaannya Mengapa Harus Minyak Telon Lang Plus sih?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun