Sepulang dari sekolah Cinta ke pekuburan. Ia berangkat sendirian kali ini. Meski Lisa menguntit dari belakang sebab pesan ibunya kau tidak boleh meninggalkan Cinta sendirian dan lebih lama. Bisa-bisa ia bunuh diri nantinya.Â
Nampak Cinta menangis di atas pusara itu. Bahkan di papan nama pusara itu tertulis Becce alias mama Cinta. Memang simbol itu ia lekatkan kepada anaknya. Pada dasarnya ia meninggalkan wasiat, entah di mana wasiat itu. Sebab para mantan ibunya tentu menyembunyikan segala sesuatunya sebab mereka takut dicibir oleh istri sah mereka masing-masing.Â
"Ibu! Siapa gerangan ayahku ibu? Ibunya Lisa merawat aku dengan baik ibu. Ibu! Tante itu sudah menghadap ke pemerintah setempat ia akan memasukkan namaku di KK beliau tapi kelahiranku tidak sesuai dengan usia pernikahannya Tante dengan om bapak Lisa. Ibu aku tunggu ibu dalam mimpiku sebentar. Datang yah Ibu! Aku rindu ibu!"
Tak lama berselang Lisa datang membawa rombongan untuk memapah Cinta. Entah apa yang terjadi. Ia belum sadarkan diri.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H