Mohon tunggu...
Andi Samsu Rijal
Andi Samsu Rijal Mohon Tunggu... Dosen - Dosen/ Writer

Seorang Ayah; Pencinta Buku

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tiada yang Mengira

9 Juli 2023   13:16 Diperbarui: 9 Juli 2023   13:43 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Langit biru hari ini, Mengikis keringat tanah dari celah ubin. Tak kusangka, biasanya ia berdamai

Itulah alasannya kenapa aku mencintai hujan di bulan Juli. Sebab diturunkannya rindu atas harapan dan doa. 

Aku memilih yang sederhana daripada yang tiada, atau tak kuasa dicerna oleh suara hati kekasih.

AKu yakin hanya kekasih yang paling tabah menerima segala kesah dan kuasa atas rindu. 

rumah dan kekasih adalah tempat pulang yang paling setia. Hujan turun di saat langit membiru adalah doa kekasihku di bulan Juni. Rumahku tanpa tetesan air hujan di atas gentengnya adalah suara bisikan Tuhan atas dia yang dinanti.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun