Kita semua pernah berada di titik nol
Tanpa gerak tak beranjakÂ
Hingga berlama-lama di sana
Mencari caraÂ
Setelah melangkah entah kenapa
Selalu saja memandang ke belakang
Bahkan ingin kembali memulai langkah baru
Seakan menemukan cela
Tak masalah bila
Sudah jauh melangkah
Lalu kembali ke asalnya
menentukan arah
Kembali ke titik nolÂ
Ibarat pulang ke rumah,
Rumah dengan sepenuh hati menerima
Dengan lapang dada melupakan luka
Di sanalah kita berencana
Menentukan arah, kemana
Menyalakan pelita
Membukakan mata
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!