Tak sedikit di antaranya warga meminta atau request lagu kesukaan mereka saat seniman jalanan tersebut berada di depan pagar mereka. Namun bagi yang request lagu tentu bayarannya juga tidak sedikit yakni berkisar 5.000n hingga 10.000an/ lagu.
Aktivitas karaoke berjalan ini sangat disenangi para warga kota Makassar sebab para remaja yang awalnya kerjanya hanya keluyuran kini bisa bergabung. Demikian para seniman jalanan dan para pengusaha musik elekton dapat menghidupi anggota keluarga mereka selama bulan ramadan.Â
Tentu pengusaha musik elekton bekerja sama dengan remaja yang bisa bernyanyi dan berjoget ataupun yang hanya bisa menyumbangkan tenaga juga memiliki peran dalam aktivitas karaoke berjalan.Â
Upaya-upaya ini juga dinilai positif bagi kalangan pemerintah demi meminimalisir aktivitas geng motor dan aktivitas yang kurang bermanfaat lainnya.Â
Aktivitas karaoke berjalan ini menjadi salah satu menjadi hiburan menarik bagi warga dan juga cara unik yang dilakukan oleh kelompok seniman karena betul-betul membantu membangunkan warga serta menghibur dengan baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H