Mohon tunggu...
Andi Samsu Rijal
Andi Samsu Rijal Mohon Tunggu... Dosen - Peneliti Bahasa dan Budaya

Seorang Ayah; Pencinta Buku

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kotaku Penuh Genangan

14 Februari 2023   05:36 Diperbarui: 14 Februari 2023   10:09 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di mana lagi mencari 

orang-orang bersantai di sudut kota yang ramai,

Di bawah lampu berkelip di malam hari

kini, Tak ada lagi dari malam-malam hingga pagi

di mana-mana genangan air, hanya air mencari 

Ke segenap arah, ia mengaliri

jalanan hingga sempadan, air menutupi

**

Kotaku penuh genangan

Aku tiba-tiba Rindu dengan

Keluarga, wajah perempuan

Tua muda terbayangkan 

Terjebak, menanti uluran tangan

Air mengepung rumah dan halaman

***

Kabar baik yang aku tunggu

Semoga genangan di kotaku 

Segera berlalu, Agar tidak membuatku pilu 

Januari, Februari hujan melulu

rumah, jalanan, bersama air menyatu

tiang-tiang , atap rumah mewah yang menjulang seperti tugu

semua mata tertuju ke arah yang tinggi itu, 

mencari-cari perahu  

****

Jalan, roda roda semua tiarap

Ibu anak saling mendekap 

yang lain sedang di atap

Hujan, dingin membuatnya terperangkap 

Dari jauh dengan doa, kami penuh harap 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun